"Kalau mau lanjut hayok, lo akan tetap mendapatkan suka cita, lo akan tetap mendambakan damai sejahtera, even itu duri nusuk hati lu."
"Even yang luka yang lo taroh ada di dalam hati kamu, tapi kamu bisa berjalan dalam suka cita dan lebih sejahtera, itu aja even Tuhan," jelas Nafa Urbach.
Menurutnya kala itu ia sedang benar-benar diuji oleh Tuhan.
Terlebih saat itu ia juga diuji dalam hal kesibukan.
Sehingga ia memutuskan untuk mengalah dengan dirinya.
"Sebenarnya waktu itu kalau nggak ada distraction, nggak ada syuting, nggak ada pekerjaan lain, gue bisa ngelanjutin itu."
"Jadi aku tu sedang lagi ada di the next level, di dalam perjuangan aku. Tapi tiba-tiba aku kalah di situ, aku kalah."
"Bisa menang nggak? Bisa banget, tapi aku membiarkan diri aku kalah," jelasnya.
(*)