Follow Us

Nyesel Baru Tahu! Ternyata Ini Syarat Balik Nama Sertifikat Tanah Warisan, Begini Cara Mudah dan Biaya yang Diperlukan

Rahma - Selasa, 09 November 2021 | 20:45
Sertifikat tanah
kompas

Sertifikat tanah

GridStar.ID - Berikut cara balik nama sertifikat tanah warisan.

Tanah warisan kerap kali menjadi permasalahan di Indonesia.

Oleh karena itu, Kita perlu memperkuat dengan membalik nama tanah warisan agar tak jadi sengketa hukum.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu! Kelakuannya yang Banyak Gimmick Buat Mental Devano Danendra Terganggu Lantaran Banyak Dicemooh, Iis Dahlia Diminta Putranya Sendiri untuk Pensiun: Artis Itu Nggak Mudah

Namun masih banyak yang bingung dengan dokumen apa saja yang harus dibawa sebagai syarat balik nama sertifikat tanah.

Belum lagi biaya yang harus dikeluarkan untuk balik nama sertifikat tanah warisan.

Yuk simak apa saja syarat, cara dan besaran biaya balik nama sertifikat tanah warisan.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu! Kini Tak Perlu Malu Rambut Gatal, Kutu Auto Mati Menggunakan Bahan yang Selalu Ada di Dapur Ini

Ketentuan mengenai balik nama sertifikat tanah warisan diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) No.24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah.Dalam pasal 42 dijelaskan bahwa untuk pendaftaran peralihan hak karena warisan, pemohon wajib menyerahkan sejumlah dokumen kepada kantor pertanahan.Mengapa balik nama sertifikat tanah warisan perlu dilakukan?Proses balik nama ini menjadi penting agar hak kepemilikan tanah Anda memiliki kekuatan hukum yang tetap.Oleh sebab itu, sebelum Anda melakukan peralihan nama sertifikat tanah, baiknya ketahui persyaratan sekaligus taksiran biayanya.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu, Temukan Secarik Surat Wasiat dari Vanessa Angel yang Ditulis Satu Tahun Lalu, Anggita Sari Janji akan Jaga Gala Sky: Jangan Khawatir Lagi YaSeperti sudah disampaikan di atas, sejumlah dokumen yang wajib diserahkan dalam pendaftaran peralihan hak karena pewarisan adalah sebagai berikut:1. Sertifikat hak yang bersangkutan,2. Surat kematian orang yang namanya dicatat sebagai pemegang haknya dan,3. Surat tanda bukti sebagai ahli waris.Jika penerima warisan dari satu orang, pendaftaran peralihan hak tersebut dilakukan kepada orang tersebut berdasarkan surat tanda bukti sebagai ahli waris.Namun, apabila penerima warisan lebih dari satu orang dilakukan berdasarkan surat tanda bukti ahli waris dan akta pembagian waris tersebut.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu, Ternyata Ngorok Bisa Disebabkan oleh Salah Bantal, Begini Tips Tidur Anti Mendengkur

1 2

Source : kompas

Editor : Rahma

Baca Lainnya

Latest