Wenny memohon maaf karena masalah ini meledak di publik.
"Lalu saya minta maaf kalau jadi ramai karena nggak ada tanggapan dari sana," ujarnya.
"Omnya bilang 'semoga yang terbaik'. Ya saya dapat support. Dia netral saya pun alhamdulillah tidak apa-apa," sambung Wenny.
Di sisi lain, kuasa hukum Wenny mencurigai adanya kesengajaan besan Citra Kirana ikut bersekongkol.
"Di sini kami dapat mengembangkan peristiwa ini bahwa apa yang dilakukan Rezky ini juga dibantu oleh keluarga besarnya,” kata Rusdianto Matulatuwa, kuasa hukum Wenny Ariani.
"Apakah di sana ada persekongkolan atau ada perbantuan yang melawan secara hukum, itu akan menjadi bahan penelitian lagi untuk penyidik,” sambungnya.
Kuasa hukum Wenny juga kembali singgung soal Tes DNA seperti dilansir dari Tribunnews, Rabu, (8/9/2021).
"Mau ini dia melakukan tes DNA secara suka rela melalui PN Tanggerang, atau menyudutkan dirinya pada upaya paksa.
Ya jemput paksa. Saya berharap dijemput siang atau nggak malam hari," ujarnya. (*)