Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sri Mulyani Optimis Utang Negara Bakal Terbayar dari Pajak, Ekonom Komentar Ini

Tiur Kartikawati Renata Sari - Jumat, 03 September 2021 | 13:15
Sri Mulyani
Instagram @smindrawati

Sri Mulyani

GridStar.ID - Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI optimis pemerintah bisa membayar utang dari hasil penerimaan pajak.

Meski masih dalam kondisi pandemi covid-19, pemerintah mengambil utang untuk menutup defisit fiskal serta anggaran belanja selama covid-19.

Ekonom juga turut memberikan respon dari pernyataan Sri Mulyani.

Baca Juga: Jangan Sampai Nyesel Baru Tahu, Mulyani Ungkap 27 Juta Orang Kaya di Indonesia Bakal Vaksin Mandiri Tahun 2022, Berbayar!

"Penerimaan negara kita merosot, oleh karena itu kita masih harus mengalami defisit dan berutang. Namun, kita yakin bisa membayar lagi apabila penerimaan pajak bisa dikumpulkan," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Rabu (25/8/2021).

Bendahara negara ini mengungkap, penarikan utang dilakukan agar pemerintah tidak menunggu dan berpangku tangan ketika penerimaan negara menurun.

Semua pemasukan yang ada difokuskan untuk penanganan pandemi dan perlindungan sosial hingga insentif dunia usaha untuk menjaga daya beli masyarakat.

Baca Juga: Sri Mulyani Tagih Rp110 T ke Tommy Soeharto: Satu, Dua Kali Dipanggil Tidak Respon Kami Umumkan ke Publik

Ia merinci, utang dan pajak diarahkan untuk belanja negara berupa insentif nakes, pengadaan vaksinasi, dan insentif pajak untuk barang-barang lain yang berhubungan dengan Covid-19. Pun juga untuk pembangunan rumah sakit darurat.

Belanja di bidang kesehatan dan bansos bahkan berlanjut pada 2021 hingga 2022.

Tahun ini saja, pemerintah membelanjakan Rp 214,96 triliun untuk pengadaan vaksin, testing tracing treatment, insentif tenaga kesehatan, dan biaya perawatan pasien Covid-19.

Source : kompas

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x