Follow Us

Nyesel Baru Tahu, Waspada Gejala dan 5 Fakta Badai Sitokin yang Sebabkan Suami Joanna Alexandra Meninggal Dunia

Tiur Kartikawati Renata Sari - Selasa, 24 Agustus 2021 | 21:00
Raditya Oloan dan Joanna Alexandra
Instagram

Raditya Oloan dan Joanna Alexandra

Jika berlebihan, maka akan muncul badai sitokin.

Sitokin adalah protein yang dihasilkan sistem kekebalan tubuh yang berfungsi penting dalam penanda sinyal sel.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Negatif Covid-19, Suami Joanna Alexandra Terkena Badai Sitokin, Seperti Apa Bahayanya?

2. Peradangan di paru

Erlina juga mengungkapkan pelepasan sitokin ini mempengaruhi perilaku sel.

Sitokin bergerak menuju jaringan yang terinfeksi dan berikatan dengan reseptor sel untuk memicu reaksi peradangan.

Penanggungjawab Logistik dan Perbekalan Farmasi RSUP Dr Kariadi Semarang, Mahirsyah Wellyan TWH., S.Si., Apt., MSc dalam pemberitaan Kompas.com, Sabtu (16/5/2020) mengatkan, sitokin normalnya hanya berfungsi sebentar dan akan berhenti saat respons kekebalan tubuh tiba di daerah infeksi.

Saat alami badai sitokin, sitokin terus mengirim sinyal hingga sel kekebalan tubuh terus diproduksi dan bereaksi berlebihan yang menyebabkan paru-paru meradang.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Negatif Covid-19, Suami Joanna Alexandra Terkena Badai Sitokin, Seperti Apa Bahayanya?

3. Sebabkan Kematian

Sitokin yang keluar dalam jumlah banyak dan berlebihan membuat paru-paru menjadi sangat padat dan kaku.

Saat paru-paru meradang, sistem imun juga melepaskan molekul beracun untuk virus dan jaringan paru.

Source : kompas

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular