Heboh Singapura Bakal Anggap Covid-19 Sebagai Penyakit Endemik Biasa, Benarkah?

Baca Juga: Kasus Covid-19 Varian Delta Makin Melonjak, Mual hingga Nyeri Sendi Bisa Jadi Gejalanya!

Namun negara berpenduduk 5,7 juta ini mencatat sekitar 20 hingga 30 kasus setiap hari. Negara ini telah mencatat total 35 kematian karena Covid-19.

Singapura memiliki kontrol perbatasan yang ketat di sebagian besar negara, termasuk tes pada saat kedatangan, karantina hotel, dan perintah tinggal di rumah.

Tetapi semua itu pada akhirnya akan dihapuskan berdasarkan rencana yang dikeluarkan Menteri Kung, Yong dan Wong, yang membentuk gugus tugas multi-kementerian Covid-19 Singapura.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Varian Delta Makin Melonjak, Mual hingga Nyeri Sendi Bisa Jadi Gejalanya!

Dalam tulisan opini tersebut, mereka menyebut, setiap tahun, banyak orang terkena flu.

Sebagian besar sembuh tanpa perlu dirawat di rumah sakit, dan dengan sedikit atau tanpa pengobatan.

Tetapi sebagian kecil, terutama orang tua dan mereka yang memiliki penyakit penyerta, bisa sakit parah, dan beberapa meninggal.

Baca Juga: Jane Shalimar Dikabarkan Kritis Hingga Kesulitan Dapat Kamar di Rumah Sakit

"Kita tidak bisa memberantasnya, tapi kita bisa mengubah pandemi menjadi sesuatu yang tidak terlalu mengancam, seperti influenza atau cacar air, dan melanjutkan hidup kita," kata mereka.

Vaksinasi kuncinya

Peta jalan dari langkah-langkah saat ini tidak dapat dimulai sampai lebih banyak orang telah divaksinasi.