Belum lagi tunggakan sekolah yang belum terbayar.
Syam sendiri tinggal di rumah warisan mertuanya dengan kondisi yang sudah rusak di beberapa bagian.
Untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari, Syam bekerja serabutan mulai dari bertani, kuli bangunan, hingga memungut kayu bakar untuk pabrik tahu.
Tubuhnya kurus dan tak lagi terawat.
"Aktivitas sehari-hari bantu istri.
Kalau ada tetangga yang menyuruh, jadi kuli bangunan atau jadi buruh tani di sawah orang lain.
Sekarang lagi gak ada pekerjaan, ya ngumpulin barang bekas untuk dijual," ujar Syam.
Hingga saat ini, sejumlah artis kondang yang pernah dibuatkannya lagu belum pernah mengunjunginya.