"Miliar??!!" timpal Atta terkejut.
Melihat reaksi Atta itu, sang pemilik toko justru menggodanya.
Ia menyarankan Atta untuk menjual mobilnya agar bisa membeli karpet yang diinginkan.
"Udah, tinggal jual dua mobil dapet karpet," goda pemilik toko.
"Sebentar-sebentar, jual mobil, dapet karpet? Bisa terbang ini karpetnya?" komentar Atta.
Sang pemilik toko kembali meyakinkan Atta jika kualitas karpet tersebut sebanding dengan harganya.
Di balik harganya yang fantastis, ada seni dan sejarah berharga di dalam tiap karpet.
Ia lalu menunjukkan salah satu karpet termahal yang dimiliki.
Tak tanggung-tanggung, karpet istimewa itu mecapai Rp 8,5 miliar.