GridStar.ID - Beberapa waktu lalu gelombang tinggi di perairan Manado viral di media sosial.
Pasalnya, ombak tersebut bahkan sampai masuk ke dalam bangunan sekitar pantai hingga pusat perbelanjaan.
Ternyata menurut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sejak sejumlah wilayah di Indonesia terpantau berpeluang mengalami gelombang tinggi hingga 6 meter.
Baca Juga: Hati-Hati Banjir, BMKG Prediksi Musim Hujan Bakal Berlangsung hingga Mei 2021
Pola pergerakan angin
Sementara itu, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya bergerak dari utara-timur dengan kecepatan angin berkisar 6-30 knot.
Sedangkan, di wilayah Indonesia bagian selatan umunya bergerak dari barat daya-barat laut dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.
Taufan menambahkan, kecepatan angin tertinggi terpantau di sejumlah wilayah, di antaranya:
Laut Natuna Utara, Perairan Kepulauan Anambas-Kepulauan Natuna, Laut Jawa, Perairan utara dan selatan Jawa, Perairan Kepulauan Sangihe-Talaud, Perairan Kepulauan Sitaro-Bitung, Laut Halmahera, dan Samudra Pasifik utara Halmahera.
"Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut," ujar dia.