"Jadi kalau orang bilang ini settingan. Iya, ini settingan. Tapi dengan good intention, dengan satu niat yang baik," pungkas Denny Darko.
Diakui Denny Darko, dirinya selama ini hanya ingin memberikan masukan positif kepada orang yang curhat kepadanya.
"Maksudnya gini, orang kadang bertanya 'Mas, Lu itu bisa nerawang enggak ?'. Enggak, Gue enggak bisa nerawang. Tapi yang Gue lakukan adalah Gue mempelajari psikologi. Gue cuma ingin Lu curhat, Gue akan memberikan masukan positif agar lu mau dengar, Gue menggunakan kartu Gue," ungkap Denny Darko.
Sebelum melakukan aktivitas 'penerawangan', Denny Darko pun melakukan riset terlebih dahulu.
"Doing my research dan Gue pun ngobrol dengan yang bersangkutan," pungkas Denny Darko.
Ditanyai lebih lanjut, Denny Darko pun menyebut bahwa apa yang ia bicarakan memang tak jarang jadi kenyataan.
"Pada akhirnya, menjadi seorang peramal itu punya benefit di mana, saat sesuatu itu terjadi, Gue akan dianggap meramalkan itu," akui Denny Darko.
Kerap 'meramal' perihal kasus para artis, Denny Darko juga mengaku sempat mendapat protes Luna Maya.
"Orang nanya waktu itu 'Luna Maya gimana ?'. Udah santai aja, Luna Maya bukan victim. Dia sudah bisa menerima itu," pungkas Denny Darko.