Namun, karena pekerjaan inilah Saori sangat terpengaruh secara mental sehingga dia harus berhenti dari pekerjaannya dan mengganti namanya.
Banyak sumber mengungkapkan bahwa alasan mengapa Saori harus berhenti berakting di film dewasa adalah karena dia terpukul oleh efek berbahaya dari industri film panas.
Untuk waktu yang lama, Saori minum banyak alkohol dan berjuang melawan depresi.
Saori pernah berbagi situasi saat syuting orang dewasa.
Saori mengatakan bahwa sebelum syuting dia sangat khawatir dan tidak aman.
Dia juga mengaku makan beberapa makanan ringan untuk mendapatkan kembali mentalitasnya.
Baca Juga: Penjelasan Ahli Jika Pasangan Tagih Jatah Bercinta Setiap Hari, Aman?
Setelah syuting dan pulang ke rumah, Saori tiba-tiba merasakan sakit perut yang parah.
Dia mencoba mandi untuk menghangatkan diri dan mengeringkan diri, tetapi dia terlalu sakit untuk memakai pakaian.
Pada akhirnya, Saori harus memanggil ambulans untuk membawanya ke rumah sakit dan didiagnosis sebagai gastroenteritis akut.