Dikritik Warganet Karena Tak Pakaikan Masker ke Anaknya, Raditya Dika Beri Jawaban Menohok! Ternyata Ini Bahaya Penggunaan Masker Untuk Anak di Bawah 2 Tahun

GridStar.ID - Pemerintah hingga saat ini meminta masyarakat menggunakan masker saat berada di luar ruangan.

Hal ini dilakukan untuk mengurangi penularan virus corona.

Baru-baru ini, penulis sekaligus komika Raditya Dika kena kritik warganet karena tak memakaikan masker pada putrinya.

Baca Juga: Mengenang Sosok Sapardi Djoko Damono, Raditya Dika hingga Dewi Lestari Tuangkan Rasa Dukanya: Beliau Berpulang Meninggalkan Saya yang Cuma Bisa Terisak

Dalam unggahan yang dibagikan pada Senin (14/09), Raditya Dika terlihat mengajak putrinya, Alea ke sebuah rumah sakit.

Namun Alea saat itu memang tak menggunakan masker.

Hal itu membuat seorang warganet mencoba berkomentar.

Baca Juga: Raditya Dika Bagikan Kabar Duka, Salah Satu Temannya yang Berprofesi Sebagai Dokter Meninggal Dunia di Usia Muda Karena Virus Corona

"Maskernya mana bang buat alea," tulis seorang warganet.

Melihat komentar tersebut, suami dari Anissa Aziza itu pun membalasnya dengan kalimat menohok.

"coba cek rekomendasi IDAI penggunaan masker buat anak di bawah umur 2 tahun, biar tau maskernya kemana..," tulis Raditya Dika.

Baca Juga: Waduh! 8 Pembeli Soto Lamongan Positif Covid-19 Meski Sudah Pakai Masker, Ada yang Makan di Tempat dan Bawa Pulang, Gugus Tugas: Pembeli Sempat Ngobrol dengan Penjual

instagram

Unggahan Raditya Dika

Rupanya penggunaan masker untuk anak dengan usia di bawah 2 tahun memiliki bahaya sendiri.

Oleh karena itu tidak disarankan anak di usia tersebut menggunakan masker.

Baca Juga: Ngeyel Tak Taati Protokol Kesehatan, 7 Orang Telan Pil Pahit Ketahuan Positif Covid-19 saat Razia Masker di Banyumas: Seluruhnya OTG!

Dikutip dari tribunkaltimwiki.com, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam keterangan dr. Andreas tidak menganjurkan anak dibawah 2 tahun menggunakan masker.

Namun ada standar pengamanan yang harus dilakukan saat keluar dari rumah.

"Ketika kita punya kereta dorong itu ditutupi atau dilindungi dan anak dipakaikan face shield," katanya.

Baca Juga: Luar Biasa, DKI Jakarta Kantongi Rp1,7 Miliar dari Denda Warga yang Tak Pakai Masker, Bukti Masyarakat Ibu Kota Tak Taat Aturan?

"Atau pilihan kedua, membawa tas anti covid-19 dibawa yang isinya handsanitizer, dan untuk bersih-bersihnya," katanya.

Jika terpaksa harus keluar rumah bersama anak, maka kita harus menjaga dengan jarak yang dirasa cukup aman.

"Physical distancing pada anak yang kita (IDAI) anjurankan itu 2 meter," ujar dr Andreas.

Baca Juga: Berani Kritik IDI Soal Covid-19, Jerinx SID Jalani Rapid Test Usai Dicokok Polisi, Nora Alexandra Tak Sangka Lihat Hasilnya Padahal Suaminya Ogah Pakai Masker di Kerumunan

Penggunaan masker untuk anak tersebut akan berbahaya karena anak belum mengetahui bagaimana gejala sesak napas.

"Sebab mereka tidak tahu bagaimna gejala sesak nafas, makanya tidak dianjurkan untuk anak di bawah dua tahun memakai masker," kata dokter spesialis anak Mesty Ariotedjo dikutip dari Kompas.com.

Anak tak bisa memahami dengan baik kapan ia sedang mengalami kesulitan bernapas dan mulai sulit mendapatkan oksigen.

Baca Juga: Presiden Filipina Beri Instruksi Bersihkan Masker Kain Pakai Bensin karena Disebutnya bak Disinfektan, Ahli Langsung Beri Komentar: Salah Besar!

"Misalnya anaknya satu tahun dan gemuk, dia mengalami kesulitan napas, dia memakai masker, dia tidak tahu kalau sedang sesak, dan itu bisa berbahaya,” kata Mesty. (*)