Lybov kemudian mengisahkan, dia segera mencari putra keduanya dan berjuang menembus asap menuju balkon.
Di balkon dia berteriak memohon bantuan warga sekitar.
“Saya berteriak agar setidaknya anak-anak diselamatkan,” cerita Lyubov.
Setelah itu, beberapa orang tampak mulai membantu. Mereka membentangkan selimut dan berteriak agar dia harus melempar anak-anaknya sesegera mungkin.
Lyubov bilang, “Anak-anak adalah satu-satunya prioritas saya.”
Kemudian satu per satu dia menjatuhkan anak laki-lakinya sejauh 30 kaki dari jendela yang terbuka di balkon, ke dalam selimut yang dibentangkan tetangganya.
“Tentu saja menakutkan untuk melempar anak-anak dari lantai tiga, tetapi saya harus melakukannya,” ujar Lyubov.
Setelah melempar kedua anaknya, perempuan yang jadi orangtua tunggal tersebut kemudian dibantu warga untuk turun menggunakan tali.
Setelah berhasil diselamatkan, Lyubov sendiri merasa heran, kenapa dia bisa melakukan itu semua.