Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Geger Klaster Baru Covid-19 dari Pembelajaran Tatap Muka, Anak Buah Nadiem Makarim Bagikan Kabar Gembira: Tidak Ada Penularan di Sekolah

Rahma - Senin, 17 Agustus 2020 | 11:02
Geger Klaster Baru Covid-19 dari Pembelajaran Tatap Muka, Anak Buah Nadiem Makarim Bagikan Kabar Gembira: Tidak Ada Penularan di Sekolah
Tribun Pontianak

Geger Klaster Baru Covid-19 dari Pembelajaran Tatap Muka, Anak Buah Nadiem Makarim Bagikan Kabar Gembira: Tidak Ada Penularan di Sekolah

GridStar.ID - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim baru saja merevisi SKB 4 tentang pelaksanaan pembelajaran tatap muka di zona hijau dan kuning.

Namun, tak lama dari itu muncul kabar bahwa pelaksanaan pembelajaran tatap muka ini membuat klaster baru penularan Covid-19 di sekolah.

Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Evy Mulyani mengklarifikasi kabar mengenai munculnya klaster penyebaran Covid-19 di sejumlah sekolah.

Baca Juga: Muncul Klaster Covid-19 di Sekolah Usai Diizinkan Tatap Muka untuk Zona Kuning dan Hijau, FSGI: Jangan Korbankan Guru dan Siswa!

Evy mengatakan para siswa maupun guru tertular sebelum pelaksanaan revisi SKB 4 menteri yang memperbolehkan pembukaan sekolah di zona hijau dan kuning.

"Ini yang perlu diluruskan adalah bahwa siswa dan guru tersebut terinfeksi jauh sebelum adanya penyesuaian SKB 4 menteri," ujar Evy dalam siaran Kompas TV, Sabtu (15/08).

Menurut Evy, jumlah guru dan murid yang positif Covid-19 merupakan angka akumulasi sejak awal pandemi Covid-19 pada Maret lalu.

Baca Juga: Nadiem Makarim Putuskan Sekolah di Zona Hijau dan Kuning Boleh Mulai KBM Bertatap Muka, Apa Risikonya pada Anak-Anak?

Selain itu, Evy mengatakan proses penularannya kepada para siswa dan guru terjadi di luar lingkungan sekolah. Melainkan di lingkaran keluarga dan tempat lain.

"Dan terjadinya pun bukan di dalam satuan pendidikan tetapi mereka masing masing ada siswa yang terinfeksi dalam lingkaran keluarganya itu dan tidak ada infeksi yang terjadi di satuan pendidikan," ucap Evy.

Sebelumnya, akun Twitter @laporcovid membeberkan sejumlah klaster yang terjadi di lingkungan pendidikan setelah pemerintah mengizinkan pembelajaran tatap muka di zona hijau dan kuning.

(Ilustrasi) Muncul Klaster Covid-19 di Sekolah Usai Diizinkan Tatap Muka untuk Zona Kuning dan Hijau, FSGI: Jangan Korbankan Guru dan Siswa!

(Ilustrasi) Muncul Klaster Covid-19 di Sekolah Usai Diizinkan Tatap Muka untuk Zona Kuning dan Hijau, FSGI: Jangan Korbankan Guru dan Siswa!

Baca Juga: Nadiem Makarim Bagikan Kabar Gembira di Tengah Pandemi Covid-19, Anak Sekolah, Orang Tua dan Guru Kini Bisa Dapat Pulsa dari Sekolah

Dalam cuitan awalnya, akun @laporcovid menanyakan tindakan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim terkait merebaknya virus corona di lingkungan sekolah.

Melansir Tribunnews.com yang telah meminta izin kepada admin @laporcovid terkait cuitannya soal klaster Covid-19 di sejumlah sekolah.

"KABARSaat PBM tatap muka dimulai, bermunculan klaster2 baru penularan Covid dari Sekolah dari berbagai daerah

Baca Juga: Kabar Gembira Bagi Siswa dan Orang Tua, Tak Lama Lagi Pemerintah Izinkan Belajar Tatap Muka Bagi Sekolah di Luar Zona Hijau, Kapan?

Konsekuensi serius dari kebijakan @Kemdikbud_RI !!

Apa tindakanmu Kak @Nadiem_Makarim?" cuit akun @laporcovid pada Rabu (12/08).

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kemendikbud: Tidak ada Penularan Covid-19 di Sekolah, Siswa Terinfeksi di Keluarganya

Source : tribunnews

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x