Gara-Gara Tudingannya pada IDI sebagai Kacung WHO, Jerinx Minta Maaf Usai Dipolisikan: Jangan Ditanggapi Pakai Perasaan

GridStar.ID- Nama musisi Jerinx kini jadi perbincangan hangat.

Usai koar-koar IDI adalah kacung WHO, kini sang musisi justru dipolisikan dengan tuduhan pencemaran nama baik.

Jerinx diketahui hingga kini berstatus sebagai saksi.

Baca Juga:Hotman Paris Geram hingga Minta Gubernur Bali untuk Bawa Seorang Musisi ke Kuburan Pasien Covid-19 karena Dianggap Berbahaya, Benarkah Tuding Jenrinx?

I Gede Ari Astina atau Jerinx SID memenuhi panggilan pihak kepolisian Polda Bali, pada Kamis (6/8/2020) hari ini.

Seperti diketahui pihaknya diperiksa atas dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bali.

Adanya unggahan drummer band Superman is Dead (SID) tersebutlah yang memicu pelaporan.

Baca Juga:Sesumbar Siap Mati Temui Pasien Covid-19 Tanpa APD, Dokter Indra Yovi Beri Komentar Menohok: Ladeni Jerinx SID Cuma Buang Energi

Mengutip dari Kompas.com, Jerinx SID sempat mengunggah tulisan terkait Covid-19.

Adapun unggahannya yang diduga mencemarkan nama baik yakni, "Gara-gara bangga jadi kacung WHO, IDI dan Rumah Sakit dengan seenaknya mewajibkan semua orang yang akan melahirkan tes Covid-19".

Atas unggahannya itu, Jerinx diduga melanggar Pasal 28 Ayat (2) Jo Pasal 45A Ayat (2) dan/atau Pasal 27 Ayat (3) Jo Pasal 45 Ayat (3) UU Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Baca Juga:Nikahi Perempuan 18 Tahun Lebih Muda, Pentolan Band Metal Ini Tak Malu Ungkap Rahasia Hubungan Ranjangnya Bisa Puaskan Istri 11 Kali dalam Semalam: Usia 42 Tapi Bikin Meledak!