Untuk membangun perilaku disiplin pakai masker di tengah pandemi ini, Tito pun menyarankan perlu adanya tindakan yang lembut alih-alih tegas untuk mengaturnya.
"Sebab, jika cara hard saja, ibaratnya langsung pukul dan tindak bagi yang tak mau pakai masker, akan muncul resistensi. Maka harus ada cara yang soft juga yaitu bagi-bagi masker," ucap Tito.
"Kita perlu ada gerakan membagi masker, tapi maskernya yang dibagikan adalah secara gotong-royong," tuturnya.
Tito mengimbau kepala daerah untuk mau menginisiasi pembagian masker. Utamanya, menyasar masyarakat yang kurang mampu.
"Saya sampaikan kepada seluruh kepala daerah yang membagi masker di atas satu juta saya akan datang, saya sampaikan begitu," kata Tito.
(*)