:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2023/01/20/bpjsketenagakerjaan_325677113_1-20230120032456.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/07/24/656213448.jpg)
Namun, saat menceritakan itu, Dewi tiba-tiba teringat dengan mertuanya yang kerap koar-koar ke pembantu dan mengatakan bahwa dirinya telah menyiksa Angga Wijaya.
"Itu baru bun, setelah aku ceraiin, sebelumnya nggak kayak gitu, sebelumnya aku telepon ke mba.
Kadang kalau nggak ibunya yang nangis-nangis ke pembantu, 'aduh aku kasian anakku', aduh ya ampun lebay banget," ujar Dewi kesal.
Mengingat perlakuan itu, Dewi terlihat tak kuasa menahan kekesalan dan kekecewaanya.
"Padahal aku enggak ngapa-ngapain anaknya juga.
Aku enggak suka bun ibu mertua suka nangis-nangis di pembantu itu, aku enggak suka," ujar Dewi Perssik.
Mendengar Dewi mulai meninggikan suaranya, Maia pun langsung menenangkan sang pedangdut.
"Sabar, sabar," tutur Maia sambil mengelus pundaknya.
Tak juga berhenti, Dewi pun meminta agar Angga dan mertuanya lebih mengerti kondisinya.
:blur(7):quality(50)/photo/2023/01/20/bpjsketenagakerjaan_325677113_1-20230120032456.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/05/15/ilustrasi-lari-pagi_20180918_072-20220515070540.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/04/21/4198555810.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/02/14/1jpeg-20230214013918.jpeg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/01/20/bpjsketenagakerjaan_325677113_1-20230120032456.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/09/09/2327601178.jpg)