Follow Us

Gara-Gara Corona, Tak Hanya Banyak Ibu Hamil Muda, Ribuan Perempuan di Jawa Barat Sandang Status Janda saat Pandemi Covid-19, Sebagian Besar Gugat Cerai Lantaran 2 Hal Ini

Rahma - Kamis, 02 Juli 2020 | 20:30
Tak Hanya Banyak Ibu Hamil Muda, Ribuan Perempuan di Jawa Barat Sandang Status Janda saat Pandemi Covid-19, Sebagian Besar Gugat Cerai Gara-Gara 2 Hal Ini
(Ilustasi) Kompas

Tak Hanya Banyak Ibu Hamil Muda, Ribuan Perempuan di Jawa Barat Sandang Status Janda saat Pandemi Covid-19, Sebagian Besar Gugat Cerai Gara-Gara 2 Hal Ini

Baca Juga: 10 Tahun Jadi Keluarga Cendana, Artis Cantik Ini Gugat Cerai sang Suami Lantaran Tak Kunjung Miliki Momongan hingga Pilih Kembali Memeluk Keyakinannya yang Lama

Data di Pengadilan Agama Cianjur mencatat, jumlah kasus perceraian yang masuk dan ditangani sepanjang Juni sebanyak 788 perkara.

Sementara di bulan Mei ada 99 perkara.

Pejabat Humas PA Cianjur Asep menyebutkan, dari jumlah kasus perceraian tersebut, perkara cerai gugat cukup tinggi dibandingkan cerai talak.

“Istri yang menggugat cerai suami lebih dominan, lima kali lipat jumlahnya dari perkara yang masuk,” kata Pejabat Humas PA Cianjur Asep saat ditemui Kompas.com di ruang kerjanya, Selasa (30/06).

Baca Juga: Bukan Pertama Kalinya Minta Cerai, Meggy Wulandari Pernah Gugat Cerai Kiwil karena Maniak Seks: Apapun Seks Jadi Prioritas, Makanya Aku Jadi Jijik!

Disebutkan, secara akumulatif angka perceraian di Cianjur periode Januari-Juni 2020 mencapai 2.049 perkara.

Terdiri dari cerai talak sebanyak 346 perkara dan cerai gugat 1.703 perkara.

Adapun pemicu utama perceraian, disebutkan Asep, adalah faktor ekonomi keluarga.

Baca Juga: 17 Tahun Tak Akur dengan Istri Pertama Suaminya, Meggy Wulandari Mantap Gugat Cerai Kiwil: Pemirsa Tahu Siapa Orang yang Paling Bahagia dalam Perceraian Saya

“Terutama dari cerai gugat, berawal karena istri merasa nafkah yang dikasih suaminya kurang, tidak cukup, atau suaminya sama sekali tidak menafkahi. Bahkan, kelebihan harta juga bisa memicu perselingkuhan,” terang dia.

Selain ekonomi, faktor moralitas atau akhlak juga cukup tinggi menjadi penyebab gugatan cerai.

Source : Tribun Jakarta, gridfame.id

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular