Informasi yang diterimanya, ada warga setempat meninggal dunia di rumah sakit dan sudah dinyatakan positif Covid-19, namun keluarga tetap meminta jenazah dipulangkan ke rumah duka.
Lalu jenazah yang sudah dibungkus plastik sesuai SOP pemulasaraan jenazah Covid-19 pun akhirnya dibuka.
"Bukan hanya dibuka, menurut informasi dari Gubernur Jatim, jenazah juga dimandikan lagi," terangnya.
Usai dimandikan, jenazah dimakamkan sebagaimana jenazah pada umumnya.
"Kami akan beri perhatian serius, tim tracing sudah bergerak melalukan tracing terhadap siapa saja yang kontak erat dengan para warga yang dinyatakan positif Covid-19," tutupnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Nekat Buka Plastik dan Mandikan Jenazah Terinfeksi Corona, 15 Warga Dusun di Sidoarjo Positif Covid-19