Bahkan, Rohman meminta para pelaku ditindak lebih tegas.
"Meski kita apresiasi kepolisian yang segera menindak, kita berharap agar ada tindakan yang lebih tegas kepada pelaku agar ditindak pihak kepolisian dan memberikan keadilan bagi ketiganya," katanya menjelaskan.
Melansir Tribun-Timur, YouTuber Ferdian Paleka dan temannya menjadi korban perundungan (bullying) tahanan Rutan Polrestabes Bandung, video perudungan itu tersebar di media sosial.
Melihat adanya video tersebut, polisi langsung melakukan penelusuran dan berhasil mengamankan ponsel yang dimiliki tahanan.
Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya mengatakan, HP tersebut diduga diselipkan dikiriman makanan tamu atau pengunjung.
Saat ini pihak kepolisian telah memperketat penerimaan kunjungan tahanan atau pun makanan dari luar kecuali makanan dari pihak kepolisian.
Menurut Ulung, peristiwa itu terjadi karena para tahanan di sel tersebut tidak menyukai Ferdian Paleka.
Ferdian Paleka dan kedua rekannya diringkus kepolisian
Pasca- viral video tersebut, polisi langsung mengamankan ponsel tahanan yang merekam dan memeriksa anggota kepolisian yang berjaga pada saat itu.