"Orang Dalam Pemantauan secara akumulasi terdapat 235.035 orang," ungkapnya.
Yurianto mengaku sebagian besar dari ODP tersebut telah selesai dipantau oleh pemerintah.
Sementara untuk yang PDP ia menuturkan secara total jumlahnya menjadi 22.545.
Artinya telah terjadi penambahan sebanyak 422 orang yang berstatus PDP.
"321 kabupaten dan kota terdampak Covid-19 di 34 provinsi," tegasnya.
Dalam kesempatan itu Yurianto menuturkan beberapa laboratorium terpaksa tidak dapat melakukan pemeriksaan spesimen Covid-19.
Lebih lanjut ia mengatakan, hal ini dikarenakan belum tersedianya regaen untuk tes PCR.
"Sampai saat ini, dari laboratorium yang ada terdapat beberapa yang saat ini belum dapat melakukan pemeriksaan lagi. Karena reagennya masih belum sampai," ujarnya.
"Namun sebagian besar laboratorium sudah bisa melaksanakannya," tegasnya.