Dalam foto yang berhasil dihimpun Tribun Medan, warga yang kurang beruntung mendapat bantuan dari Pemerintah Kota (Pemko) Medan, melalui kecamatan hingga ke lingkungan.
Namun dalam bantuan tersebut, para penerima bantuan memegangi selembar kertas dengan bertuliskan "Saya orang tidak mampu penerima bantuan Kelurahan Polonia".
Terkait hal tersebut, Camat Polonia, Amran Sanusi Rambe yang dikonfirmasi Tribun Medan membenarkan kegiatan tersebut dengan memegangi kertas bertulisan.
"Iya terima kasih ini sebenarnya tidak ada tujuan sesuatu hal tentang pembuatan foto itu," kata Amran Sanusi, Rabu (08/04).
"Itu hanya bukti aja bahwa tahapan yang kita bantu itu adalah memang benar-benar yang membutuhkan tidak punya gaji tidak punya kerjaan. Memang betul betul yang membutuhkan. Tiada tujuan lain," sambungnya.
Lanjut Camat, tetapi mulai hari ini sudah dihentikan karena yang menerima baru tahap awal, kira-kira 10 orang per lingkungan.
"Nanti selanjutnya tahapannya akan diberikan lagi sesuai dengan data yang kami terima dari per lingkungan dan telah kami teruskan ke dinsos Medan. Selanjutnya kami menunggu petunjuk dinsos untuk pengambilan berikutnya," ucapnya.
Namun saat ditanya apakah memang harus dengan selembar kertas dan tulisan seperti foto tersebut, seolah seperti tersangka yang sedang memegang papan namanya.