Follow Us

Tega-teganya! Dokter dan Perawat di India Diperlakukan Tak Manusiawi, Dilempari Batu hingga Diludahi Usai Bertugas Tangani Corona: Itu Tidak akan Menghalangi Saya Melakukan Tugas!

Nadia Fairuz - Selasa, 07 April 2020 | 11:00
Mimilukan! Berjuang di Garda Terdepan Melawan Virus Corona, Para Dokter dan Perawat Malah Dapat Perlakuan Tidak Menyenangkan dari Masyarakat, Dilempari Batu hingga Diludahi: Hal Itu Tidak Akan Menghalangi Saya Melakukan Tugas
Kompas.com

Mimilukan! Berjuang di Garda Terdepan Melawan Virus Corona, Para Dokter dan Perawat Malah Dapat Perlakuan Tidak Menyenangkan dari Masyarakat, Dilempari Batu hingga Diludahi: Hal Itu Tidak Akan Menghalangi Saya Melakukan Tugas

GridStar.ID - Wabah virus corona saat ini seakan sedang menghantui masyarakat dunia.

Ratusan ribu nyawa telah melayang lantaran terpapar covid-19.

Belum ada kejelasan pasti mengenai kapan pandemi virus ini akan berakhir.

Baca Juga: Tak Puas Hanya dengan Tenggak Urine Sapi Berjamaah, Warga India Kini Diminta Pasang Lilin Ramai-Ramai untuk Lawan Virus Corona, yang Terjadi Lagi-Lagi Malah Bikin Warganet Satu Dunia Geleng Kepala!

Hal tersebut menambah kepanikan lain bagi masyarakat awam.

Seperti yang dikutip dari TribunPapua.com, sejumlah tenaga medis di India dilaporkan mengalami serangan dari masyarakat saat berupaya menghentikan penyebaran Virus Corona.

Beragam laporan menyebutkan beberapa dokter diludahi dan diusir dari rumah warga yang diduga mengidap Covid-19.

Baca Juga: Bak Asisten Rumah Tangga, Nasib Mantan Kekasih Ayu Ting Ting Jadi Sorotan, Shaheer Seikh Jadi Tukang Cuci Piring di Rumahnya Ditengah Kacau Balau Lockdown di India

Dalam salah satu kasus bahkan sejumlah pasien melontarkan makian kotor ke perawat-perawat perempuan.

Ada pula laporan beberapa dokter dan keluarga mereka dikucilkan para tetangga karena dokter-dokter tersebut menangani pasien yang terinfeksi Covid-19.

Di India sejauh ini terdapat lebih dari 3.500 kasus dan sedikitnya 99 orang meninggal dunia, sebagaimana tercatat dalam data Universitas Johns Hopkins, Amerika Serikat.

Source : Twitter, tribun papua

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Baca Lainnya

Latest