Tak Banyak yang Tahu, Dianggap Kuat hingga Mematikan, Ternyata Virus Corona Bisa Lenyap dengan Benda Ini!

GridStar.ID - Virus corona sangat mudah menyebar dan menginfeksi siapa saja.Hingga kini, virus ini telah mewabah di 153 negara di belahan dunia.Sejumlah orang menganggap virus ini sangat kuat dan mengerikan.

Baca Juga: Dituding Tampil ke Publik Demi Gimmick Usai Sembuh dari Covid-19, Jeritan Hati Pasien Corona 03: Bukan Tugas Kita Bikin Mereka Percaya!Virus ini pertama kali ditemukan di Wuhan, China yang kini menjadi pandemi.Beberapa negara mengkonfirmasi bahwa wilayahnya telah terinfeksi Covid-19.Salah satunya Indonesia, pada awal bulan Maret ditemukan dua kasus.

Baca Juga: Mengharukan! TNI Siapkan Pasukan Dokter sebagai Garda Terdepan Perang Lawan Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran yang Kini Disulap Jadi Rumah Sakit Darurat Pandemi Corona

Melansir gridHITS.id, dr Indro Cahyono, seorang ahli virologi mengatakan jika virus corona mudah hancur di luar tubuh manusia.Struktur luar dari virus corona terdiri dari beberapa jenis protein yang dapat hancur dengan pelarut lemak.Pelarut lemak di sini maksudnya adalah sabun, detergen, dan lainnya.

Baca Juga: Karantina Diri Dianggap Efektif Kurangi Penyebaran Virus Corona di Berbagai Negara, Berikut 5 Rekomendasi Lagu untuk Temani Kita Agar Tak Bosan Di Rumah Aja!"Jadi kalau kita ingin berbicara mengenai virus, kita harus selalu melihat kembali ke struktur virusnya. Struktur virus Corona ini adalah virus yang di bagian luarnya terdiri dari lapisan glikoprotein dan protein yang akan hancur oleh segala macam pelarut lemak," katanya."Mulai dari sabun, deterjen, pembersih pakaian, dan lain-lain," jelas Indro dalam tayangan video di Kanal Youtube tvOneNews.Pelarut lemak di sini maksudnya adalah sabun, detergen, dan lainnya.

Ilustrasi orang sakit via pexels.com

Tak Banyak yang Tahu, Dianggap kuat hingga Mematikan, Ternyata Viru Corona Bisa Lenyap dengan Benda Ini!

Baca Juga: Ternyata Tubuh Manusia Sudah Punya Antibodi yang Mampu Perangi Virus Corona Asalkan Dibantu Kosumsi 2 Vitamin Ini, Begini Penjelasan Ilmiahnya!

"Jadi kalau kita ingin berbicara mengenai virus, kita harus selalu melihat kembali ke struktur virusnya. Struktur virus Corona ini adalah virus yang di bagian luarnya terdiri dari lapisan glikoprotein dan protein yang akan hancur oleh segala macam pelarut lemak," katanya.Indro tak menampik jika virus corona akan sangat mudah menyebar.Namun penyebaran ini dapat ditekan dengan berbagai cara.

Baca Juga: Asal Mula China Tuding Indonesia Penyebab Wabah Virus Corona yang Merebak, Pasien Perempuan Diperiksa Usai Jadi Pembawa Covid-19 'Impor'"Meskipun sifat penyebarannya sangat cepat sehingga sangat adaptif untuk bisa masuk ke tubuh manusia, tapi dia akan sangat mudah dihancurkan di luar tubuh manusia," kata Indro.Menurutnya virus corona ketika berada di luar tubuh akan dengan mudah hancur.Anjuran untuk melakukan tindakan preventif selalu digalakkan, salah satunya dengan rajin mencuci tangan.

Baca Juga: Bikin Bulu Kuduk Merinding! 70 Peti Mati Mayat Korban Virus Corona Digotong para Tentara Pakai Truk Militer, Penduduk Kota Ini hanya Bisa Intip dari Balik Jendela

Apalagi setelah menggunakan fasilitas umum, mencuci tangan wajib dilakukan.Sesuai dengan anjuran, setidaknya mencuci tangan selama 20 detik dengan memperhatikan sela jari tangan.Cara ini dipercaya ampuh membunuh bakteri serta kuman.

Baca Juga: Raditya Dika Bagikan Kabar Duka, Salah Satu Temannya yang Berprofesi Sebagai Dokter Meninggal Dunia di Usia Muda Karena Virus CoronaNamun bagaimana dengan orang yang sudah terlanjur terinfeksi Covid-19?Menurut Indro, mereka yang sudah terinfeksi tak perlu khawatir apalagi jika sudah dapatkan perawatan yang tepat.Sebab menurutnya, tubuh manusia sendiri mampu menciptakan sistem kekebalan tubuh yang mampu melawan virus selama 14 hari.

Baca Juga: Bikin Bulu Kuduk Merinding! 70 Peti Mati Mayat Korban Virus Corona Digotong para Tentara Pakai Truk Militer, Penduduk Kota Ini hanya Bisa Intip dari Balik Jendela"Di bagian dalam tubuh manusia sendiri, kita memiliki sistem kekebalan yang diperantarai oleh sel memori. Sehingga jika kita terinfeksi maka kita akan mengembangkan sistem kekebalan tubuh kita sendiri dalam tujuh hari dan 14 hari kemudian dan kita akan berangsur-angsur pulih kembali," jelas Indro. (*)