Setelah tiga hari disekap, korban diperbolehkan pulang ke rumahnya.Tersangka mengancam korban untuk tidak menceritakannya ke siapa-siapa.Sementara itu Mustofa, pelaku penculikan, membantah menghipnotis STN agar diajak mau untuk pergi dengannya.
Baca Juga: Tak Kapok Keluar Masuk Bui, Jennifer Dunn Sempat Dicokok Polisi Saat Sedang Adakan Ritual Pesta Seks dan Narkoba dengan Pesinetron Vicky NitinegoroIa memang mengakui menepuk punggung korban, tapi bukan berarti itu menghipnotis.Mustofa mengaku bertemu korban di dalam masjid saat baru pulang dari pesarehan atau makam.Saat itulah tersangka mengaku jatuh hati kepada korbana lalu mengajak korban ke rumahnya.
"Dia mau. Ya sudah, saya ajak menginap di rumah saya," ujar Mustofa saat pengungkapan kasus di Mapolres Pasuruan, Selasa (17/03).Ia mengatakan, di rumahnya, korban diperlakukan istimewa. Hari kedua menginap, korban diajak ke Malang."Saya ajak ke Malang, jalan - jalan. Saya bonceng sama sepeda saya. Di sana saya makan - makan sama dia, terus pulang," kata Mustofa.
Baca Juga: Viral Video Pelecehan Seksual Anak SMA di Sulawesi Utara, Korban Teriak Histeris Sambil Menangis saat Dijegal Para Pelaku: Aku akan Laporkan Kalian!Pada hari ketiga korban diajak berbelanja di pasar. "Setelah saya ajak ke Pasar, saya yang melepaskan dia. Saya suruh dia pulang ke rumah dan jangan bilang ke siapa - siapa," uajrnya.Versi kepolisian, tersangka sempat mengancam korban.
Namun, versi tersangka, tidak ada pengancaman.Bahkan pelaku menyebut apa yang dilakukan suka sama suka."Setelah saya ajak ke Pasar, saya yang melepaskan dia. Saya suruh dia pulang ke rumah dan jangan bilang ke siapa - siapa," uajrnya.Versi kepolisian, tersangka sempat mengancam korban.
Baca Juga: 19 Bocah Lakukan Seks Menyimpang Sesama Jenis Usai Nonton Bareng Video Porno: Setelah Main Bola Mereka Nonton di HP Salah Satu AnakNamun, versi tersangka, tidak ada pengancaman.Bahkan pelaku menyebut apa yang dilakukan suka sama suka."Saya tidak mengancam dia, saya hanya bilang jangan bilang siapa-siapa," ujar dia.
Baca Juga: Dua Kali Jadi Simpanan Pejabat dengan Pangkat yang Tak Main-main, Artis Seksi yang Kini Mantap Behijab Ini Bongkar Tabiatnya Sendiri di Masa Lalu: Awalnya Nyaman Trus Pengen Diakui!Mustofa membantah bahwa kartu yang diamankan polisi dari rumahnya adalah kartu lintrik atau kartu untuk menghipnotis orang."Itu kartu untuk main saja. Saya belinya di toko, saya tidak beli di dukun atau di siapa," pungkas dia. (*)Artikel ini telah tayang di WIKEN.ID yang berjudul Tua-tua Keladi, Pria Paruh Baya Berorientasi Seks Sejenis Perdaya Siswa SMA, Menculik 3 Hari Hingga Lakukan Tindakan Asusila