Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Di Jual di Pasar bak Hewan Ternak, Perempuan Ini Dipaksa Layani Nafsu Bejat 40 Pria hingga Tak Sengaja Makan Bayinya Sendiri Usai Dibuat Kelaparan: Saya Hampir Tak Bisa Berkata-kata Untuk Menggambarkan Apa yang Terjadi!

Yulia Susanti - Kamis, 19 Maret 2020 | 19:30
Di Jual di Pasar bak Hewan Ternak, Perempuan Ini Dipaksa Layani Nafsu Bejat 40 Pria hingga Tak Sengaja Makan Bayinya Sendiri Usai Dibuat Kelaparan: Saya Hampir Tak Bisa Berkata-kata Untuk Menggambarkan Apa yang Terjadi!
Ilustrasi (Shutterstock) via Kompas.com

Di Jual di Pasar bak Hewan Ternak, Perempuan Ini Dipaksa Layani Nafsu Bejat 40 Pria hingga Tak Sengaja Makan Bayinya Sendiri Usai Dibuat Kelaparan: Saya Hampir Tak Bisa Berkata-kata Untuk Menggambarkan Apa yang Terjadi!

GridStar.ID - Ratusan perempuan pernah menjadi budak seks ISIS alami trauma berat.

Bagaimana tidak, para perempuan diperlakukan bak hewan ternah yang dipaksa layani nafsu bejat puluhan pria dala sehari.

Mirisnya, ada perempuan yang tanpa sengaja memakan anaknya sendiri yang baru berusia satu tahun karena kelaparan.

Baca Juga: Rela Tinggalkan Istri dan Dua Anaknya, Kakek Ini Ngaku Lebih Bergairah Berhubungan Badan dengan Boneka Seks: Ia Pasanganku yang Sempurna!

Cerita ini dituturkan oleh Vian Dakhill, seorang anggota parlemen Irak, sekitar Juni 2017 lalu.

Waktu itu, seorang perempuan yang pernah dijadikan budak seks oleh ISIS mengaku kepadanya telah memakan bayinya sendiri.

Bayi itu dibunuh, dimasak, kemudian dihidangkan dalam sepiring nasi.

Baca Juga: Layani 10 Ribu Pria untuk Behubungan Intim, Perempuan Ini Disebut-sebut Jadi PSK dengan Bayaran Termahal di Dunia, Insaf Usai Rasakan Ajalnya Sudah Dekat Padahal Dulu Sesumbar Sebut Lelaki Selalu Ingin Seks!

Masih menurut Vian, ketika itu ada juga gadis berusia 10 tahun yang dipaksa berhubungan hingga meninggal dunia.

Ironisnya, itu dilakukan di depan saudara perempuan dan ayah si gadis.

“Salah satu perempuan yang berhasil kami bebaskan dari ISIS mengatakan bahwa ia ditahan di ruang bawah tanah selama tiga hari tanpa makan dan air,” ujar Vian kepada media Mesir, Extra News.

Baca Juga: Tak Kapok, 10 Tahun Silam Terjerumus Narkoba, Kedua Kalinya Aktor Tampan Ini Terciduk Pakai Narkoba hingga Pesta Seks di Kamar Kos Jennifer Dunn

“Setelah itu, mereka membawa sepiring nasi lengkap dengan lauknya. Perempuan itu memakannya karena sangat kelaparan.”

Setelah makan, mereka, para anggota ISIS, bilang kepadanya: “Kami memasak anak laki-lakimu yang berumur satu tahun yang kami ambil darimu, dan kamu baru saja memakannya.”

Perempuan itu seorang Yazidi, artinya bukan muslim dan bukan Arab.

Baca Juga: Tak Kapok Keluar Masuk Bui, Jennifer Dunn Sempat Dicokok Polisi Saat Sedang Adakan Ritual Pesta Seks dan Narkoba dengan Pesinetron Vicky Nitinegoro

Kita tahu, ISIS berada di balik kematian ribuan orang Yazidi sementara para perempuan dan anak-anak disekap untuk dijadikan budak seks.

“Salah seorang perempuan bilang, mereka membawa enam saudari perempuannya,” kata Vian tentang gadis yang diperkosa hingga tewas.

“Saudara perempuan termudanya, masih 10 tahun, diperkosa hingga mati di depan ayah dan saudarinya. Ia berumur sepuluh tahun.

Baca Juga: Akui Difasilitasi Mobil Mewah dan Kartu Kredit Rp50 Juta per Bulan, Benarkah Iming-Iming Wawan Agar Jennifer Dunn Rela Lakukan Layanan Seks? KPK Pernah Ungkap Fakta Ini!

Awal tahun ini seorang remaja diperkosa oleh sekelompok pria yang terdiri atas 40 orang. Ia mengaku dihajar menggunakan kabel setelah mencoba lari dari ISIS.

Lamiya Haji Bashar (18) meminta keadilan di depan pengadilan syariah yang memimpin pelarian bersama beberapa gadis lainnya.

“Ia bilang, mereka harus membunuhku atau memotong kakiku untuk menghentikanku melarikan diri,” tambah Vian.

Baca Juga: Viral Video Pelecehan Seksual Anak SMA di Sulawesi Utara, Korban Teriak Histeris Sambil Menangis saat Dijegal Para Pelaku: Aku akan Laporkan Kalian!

Meski demikian, ia tak akan pernah menyerah untuk mencari keadilan.

Dijual di pasar seperti ternak

Beberapa perempuan yang dijadikan budah seks ISIS berhasil melarikan diri. Selama sekitar dua tahun, mereka mengaku diperlakukan “seperti binatang” di Mosul, Irak bagian utara.

Salah satunya bernama Farida.

Baca Juga: Tak Kapok Kawin Cerai, Kini Cinta Penelope Sah Nikah ke-6 Kali dengan Pria Bule Asal Turki, Profesi Baru Suami Pedangdut Seksi yang Kini Berhijab Tersebut Tak Main-Main!

Dia mengaku disembunyikan sebagai budak seks oleh salah seorang pejuang ISIS yang telah berkeluarga dan memperlakukan dirinya ibarat seekor binatang.

Harian Mirror, Inggris, Selasa, 28 Maret 2017, melaporkan, mantan budak seks militan ISIS yang saat itu berusia 27 tahun diculik dua tahun sebelumnya di kampungnya, tepatnya ketika Farida berusia 25 tahun.

Setelah militer Irak semakin kuat menekan pemberontak ISIS, Farida memanfaatkan peluang untuk melarikan diri ke arah tentara Irak yang sedang mengepung para bandit tersebut.

Baca Juga: 19 Bocah Lakukan Seks Menyimpang Sesama Jenis Usai Nonton Bareng Video Porno: Setelah Main Bola Mereka Nonton di HP Salah Satu Anak

Dia diam-diam mengendap keluar dari mobil penyanderanya saat tentara Irak melancarkan serangan udara di Mosul barat.

Menurut Farida, istri dari militan ISIS itu “juga ingin melarikan diri” sehingga mereka bersama-sama bersekongkol dengan tentara Irak untuk membunuh militan bejat tersebut.

Menurut dua perempuan itu, mereka berhasil berkomunikasi dengan tentara Irak dan menggambarkan posisi yang tepat tentang posisi mobil militan ISIS itu.

Baca Juga: Kelewat Seksi, Beredar Foto Gaya Lucinta Luna Berdaster Merah Menggoda Berbelahan Dada Rendah di Sel Tahanan Perempuan, Penampilan Napi Lainnya Kalah Saing!

Serangan udara pun menyasar mobil itu setelah keduanya bisa melarikan diri ke arah yang mendekati posisi tentara Irak.

“Kami bersembunyi selama delapan hari, sehingga orang-orang berpikir kami telah tewas di dalam mobil itu,” kenang Farida, yang baru saja kembali ke rumahnya di wilayah Kurdi.

“Kemudian kami melarikan diri.”

Baca Juga: Wakili Indonesia dalam Ajang Kecantikan Transgender Dunia, Gebby Vesta Bagikan Potret Seksi dan Keseharian di Karantina, Netizen: Saya Perempuan Aja Iri Banget Melihat Keindahan Kalian

Farida mengaku mengalami luka batin dan beban psikologis setelah mengalami apa yang dia lalui dalam situasi yang ia sendiri sebut “seperti binatang” itu.

Di Jual di Pasar bak Hewan Ternak, Perempuan Ini Dipaksa Layani Nafsu Bejat 40 Pria hingga Tak Sengaja Makan Bayinya Sendiri Usai Dibuat Kelaparan: Saya Hampir Tak Bisa Berkata-kata Untuk Menggambarkan Apa yang Terjadi!
Tangkap layar YouTube via Suar.id

Di Jual di Pasar bak Hewan Ternak, Perempuan Ini Dipaksa Layani Nafsu Bejat 40 Pria hingga Tak Sengaja Makan Bayinya Sendiri Usai Dibuat Kelaparan: Saya Hampir Tak Bisa Berkata-kata Untuk Menggambarkan Apa yang Terjadi!

“Saya mencoba untuk menjaga kehormatan saya, tapi saya tidak berhasil. Mereka melecehkan dan memukul saya, memperlakukan saya seperti binatang," katanya saat itu.

"Saya hampir tidak memiliki kata-kata untuk menggambarkan apa yang terjadi pada saya,” ujarnya.

Baca Juga: Dua Kali Jadi Simpanan Pejabat dengan Pangkat yang Tak Main-main, Artis Seksi yang Kini Mantap Behijab Ini Bongkar Tabiatnya Sendiri di Masa Lalu: Awalnya Nyaman Trus Pengen Diakui!

Wanita muda itu kini tinggal di sebuah kamp pengungsi dekat Erbil, Irak utara, di mana dia juga menemukan suaminya, yang sedang bertugas sebagai polisi ketika dia diculik.

Dia adalah satu dari dua budak seks ISIS yang berani melarikan diri dan berbicara tentang penderitaan yang dialami selama di Mosul.

Perempuan lainnya, Waheda Musa, juga disandera di Mosul, di mana pasukan Irak sekarang membuat kemajuan besar dengan merebut kembali kota itu dari ISIS.

Baca Juga: Bukan Pertama Kalinya Minta Cerai, Meggy Wulandari Pernah Gugat Cerai Kiwil karena Maniak Seks: Apapun Seks Jadi Prioritas, Makanya Aku Jadi Jijik!

Waheda (32), dan putranya, Matu (7), baru-baru ini kembali berkumpul bersama keluarga mereka untuk pertama kalinya dalam 2,5 tahun dalam penyanderaan ISIS.

Setelah lebih dari dua tahun dari kengerian yang tak terbayangkan, mereka berhasil melarikan diri wilayah ISIS menuju kota asalnya.

Namun, Matu juga mengalami trauma berat karena sempat hendak dijadikan sebagai calon pengebom bunuh diri.

Baca Juga: Sempat Jadi Istri Siri Jenderal Berpangkat dan Tersangkut Kasus Prostitusi Online Hingga Gagal Menikah dengan Anggota DPRD, Model Seksi Ini Putuskan Lepas Hijab

Dia pernah menjalani pelatihan untuk peran tersebut.

“Mereka menyiksa anak saya, melatihnya untuk menggunakan senjata dan sebagai hukumannya, ia disekap di kadang,” cerita Waheda kepada wartawan.

Keduanya adalah warga Yazidi, sebuah komunitas agama di kalangan etnis Kurdi, yang menggabungkan aspek keyakinan Islam, Kristen, Yahudi, dan Zoroastrianisme.

Baca Juga: Belum Usai Perkara Lucinta Luna, Model Seksi Ini Terseret Kasus Narkoba Lagi Bersama Seorang Pria di Apartemen, Bikin Manajer Syok: Selama Ini Sosoknya Baik dan Rajin Ibadah

Karena itu, mereka dilihat sebagai bidaah di mata pejuang radikal ISIS, yang merasa layak untuk membunuh, menangkap, dan memperbudak kaum Yazidi.

Waheda tinggal di sebuah kota dekat Sinjar, Ninive, Irak utara ketika ia ditangkap dengan anaknya pada tahun 2014.

Semua pria di kota itu dibunuh, perempuan dan anak-anak diculik.

Baca Juga: Borok Sang Suami Terkuak di Malam Pertama Pernikahannya, Artis Seksi Ini Telan Pahitnya Kenyataan Pria yang Menikahinya dengan Mahar Rp 2 Miliar Ternyata Punya Istri dan Dua Anak

Perempuan muda dan cantik dijadikan budak seks, yang tua dibunuh, dan anak laki-laki dijadikan tameng di medan perang atau dijadikan pengebom bunuh diri.

Menurut Waheda, ia sempat dijual kepada banyak orang dengan cara memamerkan dirinya di pasar, seperti di pasar ternak.

“Orang pertama yang membeli saya adalah laki-laki dari Arab Saudi, kemudian pejuang Jordania,” kata Waheda dengan nada sendu.

Baca Juga: Tampil Super Seksi di Episode Perdana, Serial Horror Garapan Nikita Mirzani Banjir Pujian dari Penggemar

Waheda katanya berhasil menarik perhatian dari tetangganya, seorang pejuang perempuan Tunisia yang datang secara sukarela ke Irak.

“Aku bercerita kepadanya dan ia telah melakukan segalanya untuk saya, ia membayar untuk lalu lintas saya keluar dari daerah tersebut,” katanya.

“Saya hampir tak percaya, bahwa anak saya dan saya benar-benar masih hidup.”

Baca Juga: 7 Bulan Pelajari Agama Islam, Model Seksi Ini Putuskan Jadi Mualaf Meski Ditinggalkan Ratusan Ribu Fansnya

Sampai pertengahan 2017, kira-kira ada sekitar 3.000 perempuan Yazidi masih berada dalam penyekapan militan ISIS di kota yang kini sedang terkepung, yakni kota Mosul.

Tidak ada yang mengetahui secara pasti berapa banyak lagi perempuan dan anak-anak Yazidi yang masih berada di Mosul atau juga ke kota-kota lain di Suriah.

Namun, di tengah pertempuran untuk merebut kota itu sedang berlangsung, yang didominasi pasukan Irak, banyak warga Yazidi sekarang bisa melarikan diri dari para serdadu ISIS. (*)

Artikel ini telah tayang di Sosok.id yang berjudulDipaksa Layani Nafsu Bejat Puluhan Pria Hingga Dijual di Pasar Bak Hewan Ternak, Budak Seks ISIS Ini Tak Sengaja Makan Bayinya Sendiri Usai Dibuat Kelaparan Berhari-hari

Source :Sosok.id

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x