GridStar.ID - Sebuah fenomena tak biasa kembali terjadi di bumi yang kita tinggali.
Es yang biasanya seputih salju di Antartika berubah menjadi semerah darah.
Dilaporkan hal ini terjadi di sekitar Pangkalan Penelitian Vernadsky Ukraina yang terletak di Pulau Galindez yang ada di lepas pantai semenanjung paling utara Antartika.
Terlihat garis merah di tepi gletser dan genangan air di dataran yang beku.
Hal ini terjadi karena suhu di Antartika mengalami suhu tertinggi dan mencairkan gletser.
Lalu dari mana asalnya warna semerah darah itu berasal?
Warna itu berasal dari sejenis ganggang berpigmen merah yang disebut dengan Chlamydomonas Chlamydomonas nivalis.
Ganggang tersebut bersembunyi di ladang salju dan pegunungan di seluruh dunia.
Ganggang itu tumbuh subur di air yang membeku dan menghabiskan musim dingin dan tertidur di salju dan es.