"Karena ketika kami menyarankan, seumpama begini, kami menyarankan dengan perkara ini strategi yang paling idealnya adalah kita berjalan menuju kiri,"
"Tapi kemudian Pablo mengatakan, tidak, kita harus berjalan ke kanan," terang Insank.
"Sehingga kami juga sebagai lawyer yang memiliki strategi tentunya tidak bisa mengikuti keinginan klien," ujar Insank.
Tak mau mengambil risiko dan berkonfik dengan klien, Isank memilih mundur sebagai pengacara keduanya.
"Maka perbedaan sikap inilah sehingga kami berpikir bahwa yang paling tepat, adalah kami mundur," ungkap Insank Nasruddin.
Setelah menjadi pengacara Pablo dan Rey Utami, ia menyarankan keduanya untuk mencari pengacara lain.
"Silakan you hadapi sendiri atau melalui pengacara lain," ujarnya. (*)