GridStar.ID - Baru saja kita digegerkan dengan munculnya Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Jawa Tengah.
Keraton tersebut bahkan diketahui telah memiliki ratusan pengikut dan mereka memiliki seragam bak seorang prajurit kerajaan.
Pemimpin kerajaan, yang merupakan Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat pun akhirnya diamankan pihak kepolisian pada Selasa (14/01).
Mereka yang ditangkap adalah Sinuhun Totok Santosa yang berperan sebagai raja, dan Fanni Aminadia yang menjadi seorang ratu.
Baru selesai penangkapan kasus keraton baru di Purworejo muncul hal serupa di daerah lain.
Di media sosial facebook dan twitter muncul sebuah kelompok yang menunjukkan yang diduga ingin membangun sebuah negara seperti Keraton Agung Sejagat.
Dikutip dari Tribunnews.com, kelompok bernama Sunda Empire menyebut tatanan pemerintah di dunia akan berakhir pada 15 Agustus 2020.
Sunda Empire ini berupaya untuk membangun sebuah pemerintahan baru dengan Bandung sebagai Mercusuar dunia.
Akun facebook Renny Khairani Miller yang membagikan sejumlah foto kegiatan Sunda Empire pada 9 Juli 2019.
Ratusan orang menggunakan seragam ala militer dalam perkumpulan tersebut dan ada sebuah spanduk menggunakan Sunda Empire-Earth Empire.
Mengenai temuan ini Direskrimum Polda Jabar Kombes Hendra Suhartiyono masih melakukan pemantauan kegiatan yang mereka lakukan.
"Saya sudah memonitor itu, tapi kami masih pantau dan dalami apakah serupa dengan Keraton Agung Sejagat di Purwarejo, kan beda-beda ini. Memang sudah memonitor itu giat yang di maksud," kata Hendra dikutip dari Kompas.com pada Jumat (17/01).
Di sisi lain, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung Ferdi Ligaswara mengatakan, Sunda Empire (SE)- Earth Empire (EE) tidak terdaftar sebagai ormas atau pun Organisasi Kepemudaan (OKP).
"Yang pasti SE-EE ini tidak terdaftar di Kesbangpol. Akan kita telusuri," ujar Ferdi Ligaswara. (*)