GridStar.ID - Sosok Kamala Harris menjadi sorotan setelah berpasangan dengan Joe Biden dalam pemilu AS 2020.
Ia menjadi Wakil Presiden terpilih Amerika Serikat setelah mengalahkan rivalnya, Donald Trump.
Kamala Harris akan menjadi perempuan pertama yang menjadi Wakil Presiden Amerika Serikat.
Tak kalah menjadi sorotan, Kamala Harris juga sempat menyampaikan pesan yang mampu membuat banyak orang tergerak melalui pidatonya.
Wakil Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Kamala Harris, menyampaikan pesan yang inspiratif dalam pidato pertamanya sejak Joe Biden dinyatakan sebagai presiden yang akan datang.
Harris tidak hanya akan menjadiperempuan pertama yang menjabat sebagai Wakil Presiden AS, dia juga menjadi orang Afrika-Amerika dan Amerika-Asia Selatan pertama yang memegang jabatan itu.
"Meski saya mungkinperempuan pertama di kantor ini, saya tidak akan menjadi yang terakhir," kata Harris dalam pidatonya.
"Setiap gadis kecil yang menonton malam ini melihat bahwa ini adalah negara yang penuh kemungkinan. Dan kepada anak-anak di negara kita, terlepas dari jenis kelaminmu, negara kita telah mengirimimu pesan yang jelas. Bermimpilah dengan ambisi. Pimpin dengan keyakinan," kata Harris.
Dia memberikan pidatornya di Wilmington, Delaware, pada Sabtu (07/11) malam waktu setempat dengan setelan putih untuk menghormati gerakan hak pilihperempuan sebagaimana dilansir dari SBS News.
Pidato Harris tersebut memukau banyak orang , para perempuan, dan bahkan gadis-gadis kecil di seluruh dunia.
Bahkan, potongan video Harris yang mengatakan kalau dia bukanlahperempuan terakhir yang akan menjadi Wakil Presiden AS beredar luas di dunia maya.
Harris menyelipkan pesan yang sangat kuat dalam pidatonya tersebut dan mendorong paraperempuanuntuk tidak takut bermimpi setinggi mungkin.
Salah satu siswi kelas 6 SD di The Ursulin School di New Rochelle, New York, Sophia Anikewich, mengaku mengidolakan Harris mulai dari sekarang.
“Dia sudah melakukannya dan itu berarti kita juga bisa melakukannya,” kata Sophia sebagaimana dilansir dari CBS New York, Senin (09/11).
Sementara itu, seorang siswi SMP di The Ursulin School di New Rochelle, Anaya Balkcom, mengatakan pidato Harris sangat menginspirasinya.
“Saya pikir ini mendorong saya lebih ke arah tujuan apa pun yang saya miliki dalam hidup, karena saya tahu bahwa semuanya sekarang dapat dicapai,” kata Anaya kepada CBS New York.
Di Colorado, seorang gadis kecil berusia 4 tahun menyaksikan pidato Harris dengan semangat.
Ibu gadis kecil tersebut, Hanna Nichols, mengatakan putrinya itu menonton pidato Harris melalui layar televisi.
“Apakah dia berkata kepada saya?” kata Nichols menirukan pertanyaan putrinya itu. “Iya, gadis kecil,” jawab Nichols.
Nichols mengatakan terus berbicara dengan putrinya tentang pentingnya kemenangan Harris sebagaimana dilansir dari CNN.
Selain itu, pidato Harris juga disaksikan melalui laptop oleh Eliana (7), putri dari Rosa Guzman-Snyder.
Guzman-Snyder mengatakan hatinya luluh ketika Harris berkata jika dia tidak akan menjadiperempuan terakhir di Gedung Putih.
"Saya melihat Eliana menonton (pidato Harris) pada Sabtu dengan sangat cermat," kata Guzman-Snyder kepada CNN.
Guzman-Snyder lahir di El Paso, Texas, dari orang tua Meksiko. Empat tahun terakhir retorika rasis dan kebijakan imigrasi yang ketat membuatnya begitu khawatir.
Kehangatan dari pidato Harris juga dirasakan oleh keluarga Nicol Russell di Phoenix, Arizona.
Putri Russell yang berusia 5 tahun, Makena, dan temannya langsung beranjak ke depan layar televisi ketika Harris memulai pidatonya.
“Dia (berkulit) coklat seperti ibuku,” kata Makena pada temannya sebagaimana dilansir dari Associated Press.
Bagi Russell, seorangperempuankulit hitam dan asli Hawaii, terpilihnya Harris memiliki makna yang dalam.
Tidak hanya karena hal itu berkaitan dengan putrinya tetapi juga untuk dirinya sendiri. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulPidato Kamala Harris Menginspirasi Banyak Wanita: Hati Saya Luluh Mendengarkannya