GridStar.ID-Nama Jessica Iskandar memang menjadi perhatian publik akhir-akhir ini.
Hal tersebut berkaitan dengan batalnya rencana pernikahan sekaligus usainya hubungan asmaranya dengan Richard Kyle.
Tak cukup sampai di situ, Jedar juga divonis menderita penyakit kelainan jantung serta autoimun.
Dikarenakan penyakitnya itu, Jedar mengaku sering mengalami gejala-gejala yang mengganggu aktivitasnya sehari-hari.
Dikutip dari TribunManado.co.id, sejak awal Jedar merasakan gejala seperti jantung berdebar tak karuan.
Juga rasa sakit di bagian perut hingga merasa lemas.
Ya, Jessica Iskandar seperti tampak berusaha menyembunyikan kesedihannya lewat senyum dan tawa.
Namun, lewat unggahan-unggahan di Instagram Story milik, Jessica Iskandar menumpahkan perasaannya setelah diketahui menderita Graves Diseases Hyperthyroid Autoimmune.
Jessica Iskandar mencoba ikhlas menerima penyakit yang dirasakannya cukup menguras emosi, hingga membuatnya merasa tidak berguna.
Sebagai artis yang banyak disorot, dan juga ibu tunggal, Jessica Iskandar merasa tidak ada tempat baginya memperlihatkan perasaan lemahnya.
"Penyakit ini menguras emosi, terkadang membuat diri ini merasa tak berguna dan merasa sendirian," tulis Jedar di akun @inijedar.
"Ingin pergi sebentar, berharap sementara tidak ada yang mengenali, dan punya waktu untuk menangis. Sebentar saja," tulis Jessica Iskandar lagi.
Diketahui, Jessica awalnya berobat ke dokter setelah menemukan adanya benjolan di bagian leher, dan sering merasakan jantung berdebar.
Saat itu, Jessica Iskandar divonis mengidap Takikardia atau kelainan pada detak jantung yang cepat.
Namun, setelah menjalani rangkaian pemeriksaan, dokter akhirnya menemukan, Takikardia yang dialami Jessica Iskandar hanya sebagian dari gejala Graves Diseases Hyperthyroid Autoimmune.
Kini, Jessica Iskandar harus meminum sejumlah obat untuk melawan penyakitnya.
Ibu dari El Barack Alexander ini pun berharap tidak harus menjalani operasi akibat hipertiroidnya. (*)