Nahas, Tak Punya Uang Untuk Bayar Hotel Para Wisatawan Ini Terpaksa Hidup di Sebuah Gua Hampir Sebulan Karena Terjebak Lockdown hingga Tak Bisa Pulang ke Negaranya

Kamis, 23 April 2020 | 13:00
Moment RF

Rashtrapati Bhavan, home to the President of the world’s largest democracy, epitomizes India’s strength, its democratic traditions and secular character.

GridStar.ID - Berniat untuk menikmati keindahan sebuah negara dan liburan, tetapi malah terjebak di tengah wabah.

Mungkin hal inilah yang dialami para turis yang awalnya berniat melakukan wisata di India ini.

Pada Minggu (19/04), polisi dikejutkan penemuan warga negara asing di sebuah gua.

Baca Juga: Bak Bawa Angin Surga, Sejumlah Pakar Pastikan Wabah Virus Corona di Indonesia akan Berakhir dalam 2 Bulan, Asal...

Sebanyak 6 orang turis asing yang berasal dari Perancis, Turki, Ukraina, Amerika Serikat dan Nepal diketahui berada di gua tersebut untuk berlindung.

Mereka diketahui berada di dalam gua di negara bagian Uttarakhand, India Utara karena tak mampu membayar biaya sewa hotel.

Mereka semua bertahan di dalam gua tersebut hampir selama 1 bulan lamanya.

Baca Juga: Belajar dari Wabah yang Terjadi Masa Lalu hingga Budaya Sadar Kesehatan, Ini Cara 5 Negara yang disebut Tersehat di Dunia Menangani Virus Corona

Polisi mengungkapkan bahwa para wisatawan itu kehabisan uang untuk membayar kamar hotel.

Akhirnya mereka memutuskan tinggal di dalam gua dan menggunakan sisa uang yang dimiliki untuk membeli makanan.

"Mereka telah tinggal di gua sejak 24 Maret, polisi menemukan mereka pada hari Minggu dan memindahkan mereka ke Swarg Ashram dekat Rishikesh.

Baca Juga: Angin Segar Bagi Rakyat Indonesia di Tengah Wabah Virus Corona, Sempat Beredar Isu Kenaikan Tarif Akhirnya Mahkamah Agung Berikan Putusan Resmi Terkait BPJS, Apa Itu?

Kami telah meminta mereka untuk mengarantina diri selama dua minggu sebagai tindakan pencegahan meski para wisatawan tersebut tampak sehat," Mukesh Chand, juru bicara kepolisian Uttarakhand, dikutip dari Tribuntravel.com.

Diketahui India menerapkan kebijakan lockdown untuk mencegah penyebaran virus corona sejak akhir Maret.

India memiliki 18.985 kasus dan 603 kematian karena virus corona.

Baca Juga: Kabar Gembira Datang Dari China, Ternyata Telah Miliki Bakal Vaksin Virus Corona, Sudah Ada 3 Perusahaan yang Kembangkan Vaksin Covid-19!

Karena penerapan lockdown tersebut, turis tak bisa masuk ke Uttarakhand sejak 20 Maret 2020.

Padahal masih ada 700 turis asing yang berada di Rishikesh. (*)

Editor : Hinggar

Sumber : Tribun Travel

Baca Lainnya