Mencapai Rekor Tertinggi, Dalam Sehari Lebih Dari 300 Tambahan Kasus Baru, Puncak Pandemi Corona di Indonesia Baru Dimulai!

Jumat, 10 April 2020 | 12:00
Kompas.com

Mencapai Rekor Tertinggi, Dalam Sehari Lebih Dari 300 Tambahan Kasus Baru, Puncak Pandemi Corona di Indonesia Baru Dimulai

GridStar.ID - Pandemi corona menyebar dengan cepat sejak awal tahun hingga saat ini.

Beberapa negara pun memiliki pasien positif corona dengan jumlah yang besar, seperti halnya Italia, Amerika, dan China.

Dari beberapa negara tersebut, ada yang telah melewati masa kritisnya.

Baca Juga: Salut! Meski Sedang Cuti Karena Ikut Kompetisi Ratu Kecantikan, Perempuan Ini Kembali Pada Profesinya sebagai Dokter yang Tangani Pasien Virus Corona

Yaitu dimana jumlah pasien meledak dahsyat sehingga fasilitas medis yang ada pun hingga kurang memenuhi.

Hal tersebut mengakibatkan banyaknya korban jiwa.

Di Indonesia, pasien positif dikonfirmasi pertama kali pada tanggal 2 maret.

Baca Juga: Begini Kondisi Wuhan Sekarang, Tempat yang Disebut-sebut Sebagai Asal Virus Corona, Sempat Jadi Kota Mati Kini Berangsur Pulih Usai 11 Minggu Lockdown

Selanjutnya, sedikit demi sedikit jumlah pasien positif corona bertambah.

Melansir Kompas.com, pada hari ini (09/04) pun pertambahan pasien terinfeksi virus corona mencapai 337 kasus baru.

Angka ini menjadikan rekor tertinggi tambahan kasus baru yang dilaporkan selama Covid-19 muncul di Indonesia.

Xinhua

Vaksinnya Masih Misteri Padahal Sudah Jadi Pandemi Dunia, Studi Ini Meyakini Virus Corona Adalah Senjata Biologis Rusia Demi Obsesi Membuat Tatanan Dunia Baru

Baca Juga: Virus Corona Sembuh Tanpa Obat, 2 Faktor Ini Jadi Kunci Utama

Sebelumnya, tambahan kasus tertinggi dilaporkan pada Selasa (07/04) lalu sebanyak 247 kasus.

Seperti halnya negara yang pernah mengalami puncak badai corona, Indonesia juga mengalaminya.

Hal tersebut telah diprediksi oleh beberapa ahli mengemukakan hasil studinya.

Baca Juga: Ini yang Terjadi pada Tenggorokan 5 Pasien Virus Corona Tanpa Gejala!

Melansir Tribunnews.com, berikut adalah prediksi pakar jika diurutkan sesuai tanggal penerbitannya :

1. Badan Intelijen Negara (BIN), tanggal 3 Maret

Mayjend. TNI Afini Boer mengatakan pihaknya memprediksi puncak Covid-19 di Indonesia akan terjadi 40-60 hari setelah pengumuman 2 Maret lalu.

Jika dihitung, maka prediksi badai corona tertinggi pada tanggal 2-22 Mei 2020.

Baca Juga: Banyak Pengangguran Akibat Usaha Gulung Tikar saat Wabah Corona, Jokowi Janjikan Pagawai Korban PHK Program Padat Karya Produksi Disinfektan hingga Masker

2. Pusat Permodelan Matematika dan Simulasi ITB, tanggal 19 Maret

Hasil penelitian ini telah direvisi pada 23 Maret, yang .emprediksi penyebaran virus corona akan terjadi pada Mei 2020 atau awal Juni 2020.

3. Dr. Joko Haryanto, S.T., Ilmuwan Pengenalan Pola dari Pemprov DIY, tanggal 24 Maret.Hasil penelitiannya menghasilkan estimasi periode waktu puncak terjadi antara 70 sampai 100 hari pada kisaran tanggal 12 Mei-12 Juni 2020.

Baca Juga: Banyak Pengangguran Akibat Usaha Gulung Tikar saat Wabah Corona, Jokowi Janjikan Pagawai Korban PHK Program Padat Karya Produksi Disinfektan hingga Masker

Periode kritis akan muncul pada rentang 40-60 hari.

Sementara estimasi pemulihan akan terjadi secara nasional selama 120-150 hari sejak kasus pertama ditemukan.

Dari ketigs penelitian tersebut, peneliti menggunakan metode dan permodelan berbeda tetapi dengan sumber data yang sama.

sciencealert
sciencealert

Virus Corona

Baca Juga: Pemandangan Menyayat Hati, Tenaga Medis di Kediri Ini Terpaksa Pakai Kantung Sampah Demi Lindungi Diri dari Corona Lantaran Kehabisan APD, Sampai Bikin Grup WhatsApp dengan Pasien!

Sumbernya berasal dari penambahan harian data dari BNPB.

Nyaris semuanya menyebut antara April mendekati Mei pertengahan akan terjadi badai puncak, Covid-19 di Indonesia. (*)

Tag

Editor : Hinggar

Sumber tribunnews, kompas