Bikin Bulu Kuduk Merinding! Asyik Mancing di Sungai Dekat Kuburan, Pria Ini Lari Terbirit-birit saat Temukan Mayat Tersangkut Kail Pancingannya di Bawah Jembatan

Kamis, 02 April 2020 | 19:00
Kolase foto Tribunnews.com

Asyik Mancing di Sungai Dekat Kuburan, Pria Ini Lari Terbirit-birit saat Temukan Mayat Tersangkut Kail Pancingannya di Bawah Jembatan

GridStar.ID - Robianto (38), warga Desa Pagergunung, Kec. Kesamben, Blitar terperanjat ketakutan setelah sesosok mayat tersangkut di kail pancingnya.

Peristiwa bermula saat Robianto sedang memancing sendirian di bawah jembatan Kali Sebeng Selasa (31/3) siang sekitar pukul 11.00 WIB.

Tempat Robianto memancing berjarak 4 kilometer dari rumahnya.

Baca Juga: Dipercaya Suburkan Tanaman, Ngerinya Nasib Mayat di Korea Utara Dijadikan Pupuk: Dunia Sedang Berjuang Atasi Krisis Kesehatan Akibat Covid-19, sang Brutal Jadikan Rakyatnya Korban!

Lokasi tersebut memang selalu sepi karena berada di sebelah makam umum desa setempat.

"Kalau jembatannya itu ramai dilewati kendaraan (karena merupakan jalur antarkecamatan, yakni Kecamatan Kesamben ke Kecamatan Binangun). Namun, kalau di bawah jembatan itu, ya sepi karena dekat kuburan," kata Kapolsek Kesamben Iptu Eko Sujoko.

Menurut Eko, Robianto sering memancing di tempat itu karena banyak ikannya.

Baca Juga: Pagar Ayu Resepsi Pernikahan Ditemukan Tewas di Semak Belukar, Sebelum Dihabisi dan Disetubuhi Mayatnya, Remaja 16 Tahun di Pontianak Ini Ternyata Sudah Diintai Pelaku!

Tribunnews.com
Tribunnews.com

Ilustrasi Hanyut

Namun, baru melemparkan umpan yang pertama, kailnya malah menyangkut ke benda yang ada di dalam air.

Karuan, ia memaksa untuk menariknya meski terasa berat.

Begitu benda muncul di permukaan, ia langsung kaget terperanjat.

Sebab, yang muncul adalah sesosok mayat tepat di hadapannya.

Baca Juga: Lakukan Hal Gila Akibat Cinta Buta, Pria Ini Nekat Bongkar Makam Demi Tidur Bersama Mayat sang Istri Selama 16 Tahun, Keluarga dan Polisi Angkat Tangan Melihatnya!

Ternyata, kail pancingnya itu menyangkut kaos yang dikenakan mayat tersebut.

"Seketika itu, ia langsung meninggalkan pancingnya dan lari ke perkampungan (sekitar 20 meter)," katanya.

Dengan tergopoh-gopoh, ia berlari ke perkampungan terdekat.

Baca Juga: Bikin Bulu Kuduk Merinding! 70 Peti Mati Mayat Korban Virus Corona Digotong para Tentara Pakai Truk Militer, Penduduk Kota Ini hanya Bisa Intip dari Balik Jendela

Tak lama berselang, ia bertemu Wahyudi (50), yang sedang duduk-duduk di tempat usaha las yang ada di depan rumahnya.

Ia memberi tahu, bahwa dirinya menemukan mayat di sungai.

Saat itu, dia belum tahu, mayat tersebut laki-laki atau perempuan.

"Akhirnya, warga berdatangan dan mengeceknya. Ternyata, mayat itu seorang laki-laki, yang tak lain warga desa setempat," ujar Eko.

Baca Juga: 6 Pasien Covid-19 Meninggal Dunia per Hari, Mayat Korban Virus Corona di Italia Dipasangi Masker, Keluarga Tak Boleh Melayat: Mereka Mengubur Hanya dengan Doa dari Pendeta

Melansir Tribunnews.com, korban adalah Paplata Jonathan (60), yang tinggal di Dusun Sembong, Desa Pagergunung atau berjarak sekitar 3 km dari TKP.

Menurut Eko, belum diketahui penyebab kematian korban.

"Belum diketahui penyebab kematian korban, hingga mayatnya ditemukan di kali tersebut. Namun menurut keluarganya, korban sudah tak pulang sejak Senin (30/03) sore kemarin," ungkapnya.

Baca Juga: Ramalan Tahun 2020, Roy Kiyoshi Kembali Prediksi Bencana yang Akan Terjadi: Ada Mayat Tertimbun Tanah, Baunya Busuk

Namun, kata keluarganya, korban diketahui akhir-akhir ini sudah mulai agak pikun.

Termasuk, korban diketahui sering mandi di kali meski ada sumur di rumahnya. (*)

Tag

Editor : Hinggar

Sumber Tribunnews.com, Tribunjateng.com