GridStar.ID-Baru juga lahiran, Roro Fitria gigit jari isu keretakan rumah tangganya terendus media.
Sebelumya Roro Fitria dan suami menikah lewat taaruf yang singkat.
Perkenalan yang cukup singkat membuat Roro Fitria dan suami harus banyak beradaptasi satu sama lain.
Pernikahan pasangan ini digelar meriah dengan mengusung dua adat, yakni Betawi dan Jawa.
Di awal pernikahannya, Roro Fitria dan suami diisukan akan cerai.
Namun kala itu Roro Fitria mampu meredam isu miring terkait rumah tangganya.
Kini setelah punya anak, isu kehancuran rumah tangganya kembali tercium.
Pihak Pengadilan Agama Jakarta Selatan baru saja membenarkan berita perpisahan Roro Fitria dan suami, Andre Irawan.
Taslimah selaku Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan sempat menyinggung alasan Roro Fitria menggugat cerai sang suami. Namun, ia tidak membeberkannya secara spesifik.
"Ada hubungan hukum dan berbagai rangakaian peristiwa yang terjadi dalam kehidupan rumah tangganya," kata Taslimah seperti dikutip dari tayangan Seleb Oncam News.
Sementara itu, tanggal persidangan perceraian Roro Fitria dengan Andre Irawan belum ditentukan.
Pisah jadi jalan terbaik, banyak netizen yang penasaran dengan masalah dalam rumah tangga Roro Fitria.
Apalagi selama ini mereka terlihat adem ayem.
Mengulik kisahnnya, dalam sebuah sesi wawancara, Roro mengatakan bahwa dirinya dan suami yang menikah setelah sebelumnya menjalani taaruf, sering mengalami cekcok.
"Yang paling sering didebatkan mungkin kalau Nyai kan masih banyak benda-benda pusaka peninggalan almarhum mama," ungkap Roro Fitria dalam tayangan di YouTube Intens Investigasi.
"Kang Mas Papa kadang suka ada perbedaan pendapat . Nah disitu sih.
Lebih ke budaya," sambungnya.
Dalam sesi wawancara yang berbeda, Andre Irawan rupanya membenarkan hal tersebut.
Ia mengatakan bahwa dirinya dan Roro memiliki perbedaan prinsip, terutama soal akidah.
Bagi Andre, Roro yang mantap ingin berhijrah sudah seharusnya meninggalkan barang-barang pusaka yang sering dianggap mistis oleh sebagian orang.
Namun di sisi lain, Roro tak mungkin bisa begitu saja membuang barang peninggalan mendiang ibundanya.
"(Pemicu pertengkaran) Prinsip sih. Kalau saya tegas soal prinsip.
Dari pertama pun sering ada kabar burung karena prinsip. Makanya Nyai saya ajak ngaji, ketemu guru, biar sama-sama kita belajar untuk hijrah," jelas Andre.
(*)