"Jadi sekarang ya dampaknya ke gue juga," ujar Boy William.
Namun, Boy merasa bahwa apa yang dilakukannya ini tak hanya demi kebaikan diri sendiri namun juga Karen.
Ia memilih untuk mendengarkan kata pikiran daripada hanya kata hati yang selalu mendorongnya untuk segera menikah.
"Tapi gue manusia juga, kita juga orang normal yang punya perasaan bimbang atau gimana-gimana."
"Gue merasa melakukan hal benar, daripada dipaksain entar gimana-gimana."
"Gue memilih untuk mundur," sambung Boy William.
(*)