Selain itu, ustaz-ustaz seringkali mengungkapkan supportnya pada Yudi.
"Banyak teman juga di luar sana yang men-support saya, teman-teman dari PASKI luar biasa, ustaz-ustaz yang sering saya tabligh banyak yang support," bebernya.
Yudi mengaku ini adalah cara Tuhan membersihkannya.
"Saya positive thinking, mudah-mudahan ini menjadi pembelajaran buat diri saya, saya lagi dibersihin mungkin sama Allah.
Selama ini mungkin saya lupa atau bagaimana, itu yang saya rasain, yang saya introspeksi seperti itu," pungkasnya.
Selain teman, Yudi juga kehilangan harta bendanya.
"Kendaraan, mobil abis, yang ada saya over kredit, ada yang saya serahin di leasing karena ada beban banyak," beber Yadi.
Semua ludes dan dijual untuk biaya pengobatan.
"Biar beban satu-satu hilang, yang ada kita lepas aja dulu.
Rumah Yadi sudah hampir dipasang tanda disegel.
Rumah yang saya tempatin mau dikasih plang segel.
Tapi dengan negosiasi, kekeluargaan, akhirnya enggak jadi," pungkasnya. (*)