GridStar.ID-Nikah baru seumur jagung, mendadak rumah tangga Roro Fitria dan Andri Irawan dikabarkan retak.
Padahal, pasangan ini baru satu bulan menjadi sepasang suami istri.
Roro Fitria dan Andri Irawan menikah pada 29 Desember 2021 lalu.
Pernikahan pasangan ini digelar meriah dengan mengusung dua adat, yakni Betawi dan Jawa.
Nikah baru sebulan, pasangan ini ternyata sudah terlibat cekcok karena masih saling menyesuaikan setelah menikah.
Maklum saja, Roro Fitria dan Andri Irawan kenal satu sama lain lewat taaruf yang cukup singkat.
Namun, belum lama menikah, baru-baru ini muncul kabar jika rumah tangga mereka dikabarkan retak.
Isunya, keduanya sering adu cekcok setelah menikah lantaran Roro Fitria tak kuat dengan tingkah suami.
Menanggapi hal tersebut, Roro Fitria membongkar borok suami yang diketahuinya setelah menikah.
Roro Fitria pun meluruskan kabar miring yang menimpa rumah tangganya.
Ia menepis kabar kalau rumah tangganya dengan Andri saat ini sedang retak.
Berkali-kali diterpa isu miring, Roro Fitria bongkar fakta pernikahannya dengan sang suami.
Menanggapi soal pernikahannya yang katanya hanya kawin kontrak, Roro Fitria tegas membantahnya.
Ia mengatakan kalau hidup bukanlah sebuah permainan sehingga dirinya tak mungkin melakukan pernikahan kontrak dengan Andri Irawan.
"Kalau kawin kontrak, alhamdulillah nggak ya. Hidup itu bukan permainan," kata Roro Fitria di kanal YouTube Nit Not, Sabtu (22/01).
Ia juga membeberkan kalau dirinya sedang dalam proses hijrah.
Hingga tak mungkin melakukan kawin kontrak apalagi mempermainkan sebuah pernikahan.
"Tidak mungkin nilai sakral yang diucapkan kang mas saat ikrar di akad itu main-main. Dosa itu," kata bintang film Bangkitnya Suster Gepeng tersebut.
Ia kemudian kembali menegaskan kalau tidak ada sama sekali di kamus hidupnya untuk melakukan pernikahan settingan seperti itu.
"Jadi itu (kawin kontrak) tidak ada sama sekali di kamus nyai. Sekarang kan lagi proses hijrah. Mohon doanya agar istiqomah," jelasnya.
Ia mengungkapkan kalau ada yang menjalani pernikahan kontrak, mungkin mereka belum mendapatkan hidayah seperti dirinya.
"Kalau teman-teman yang belum menerima hidayah seperti nyai, dengan menggampangkan kawin-cerai atau mungkin settingan, habis dari a, b,c mungkin, ya itu kembali ke pribadi masing-masing," ucapnya.
(*)