"Itu aja udah enggak boleh dong," imbuh Luna Maya.
"Makanya kan dia jadi tersangka. Karena melalui interogasi akhirnya dia mengakui bahwa dia yang ngambil surat itu. Tapi bilangnya ke ibuku hilang," ungkap Nirina Zubir.
"Dia kayak menjembatani seseorang kayak 'oh Mah ini hilang loh, susah ngurusnya. Udah deh pakai teman Aku aja, Aku kenal notaris," sambungnya.
"Jadi ada beberapa oknum yang terlibat?" tanya Luna Maya lagi.
"Benar. Di situlah PPAT, notaris masuk. Yang katanya mau ngembaliin malah nuker ke namanya dia (Riri) dan suaminya. Semuanya," ujar Nirina Zubir.
Lebih lanjut, Nirina Zubir pun mengurai kejahatan apa saja yang dilakukan Riri.
Tak cuma menggelapkan aset berupa tanah, Riri juga diduga menilap uang milik ibunda Nirina Zubir.
Selain itu, Riri juga diungkap Nirina Zubir telah menjual lebih dari enam aset milik ibundanya.
Hal itu yang membuat Riri mampu mendirikan pabrik makanan beku sejumlah 5 cabang.
"Ternyata dia itu hidup dari ibuku. Ini adalah parasite hidup. Benar-benar kayak, ngurus kontrak nyokap Gue. Bilangnya uang sewanya setahun Rp 20 juta. Padahal pas Gue tanya ke yang aslinya ternyata Rp 37 juta. Jadi dia hidup dengan uang ibuku," ungkap Nirina Zubir.