"Cuma kan balik lagi, perceraian saya masih terhitung bulan, dari masa iddah jadi lima bulan, trauma masih ada di saya," jelas Rohimah.
Meski begitu, Rohimah memiliki beberapa kriteria khusus untuk lelaki yang berusaha mendekatinya.
Pasalnya Rohimah tak mau suami barunya nanti dan keluarga tak bisa menerima ketiga anak-anak Kiwil.
"Jadi kalau seandainya pun memang ada yang cocok, itu saya hanya minta kriteria itu dari si laki-laki itu," jelasnya.
"Yang saya takutkan, ia si laki-laki itu bisa menerima saya dan anak-anak saya. Apakah keluarganya bisa menerima saya dan anak-anak?"tambahnya.
Bukan itu saja, Rohimah menegaskan suami keduanya tak boleh poligami.
"Iya (jika) nerima. Pas udah berjalan 3-4 tahun, berpoligami. Itu yang saya takutkan," ujar Rohimah mengungkapkan ketakutannya.
"Karena ini, 17 tahun saya dipoligami sudah cukup pengalaman yang benar-benar pahit buat saya. Pahit banget. Mungkin bagi Bang Kiwil gak pahit, tapi bagi saya pahit," pungkas Rohimah.
(*)