Namun, asma Mbak You beberapa bulan terakhir diakui Edah jarang kambuh.
"Dia emang asma, tapi semenjak di Bandung, Jakarta jarang banget kambuh. Mungkin baru kali ini yang fatal," ujar Edah dalam wawancara InsertLive di Bandung.
Mengenang sosok Mbak You, Edah tampak pilu.
Selama ini, Edah mengaku bahwa Mbak You kerap mengabaikan rasa sakitnya demi bekerja.
"Dia itu gila kerja jadi enggak pernah menganggap sakit itu sebagai sesuatu masalah buat dia. Yang penting orang di sekitar dia senang, bisa ketawa, walaupun dia sakit atau ada yang dirasa," kenang Edah seraya menahan tangis.
Terdengar isak tangis keluarga di depan pusara Mbak You.
Baca Juga: Bikin Bulu Kuduk Berdiri, Mbak You Sudah Ramal Kapan dan Apa Penyebab Dirinya Meninggal Dunia
Edah masih mengenang kata-kata terakhir Mbak You.
Sebelum meninggal dunia, Mbak You sempat berujar berulang kali bahwa dirinya sudah tak kuat lagi.
"Saya sekarang lagi menunggu keajaiban. Karena saat itu fisiknya memang lagi naik turun, dan dia selalu bilang 'saya udah enggak bisa, saya udah enggak kuat'. Karena kemarin di rumah kita cuma berdua," ungkap Edah disambut tangisan keluarga.