"Walaupun pansos sama pansos sini, dengan nge-tag siapa aja, sampai bintang film porno di-tag untuk mendapatkan perhatian," lanjut Dewi Perssik.
Dewi bahkan mengatakan bahwa hal itu bisa membuat Aldi lebih banyak mendapat bully-an dari orang lain.
"Dan orang yang suka di-bully itu biasanya orang sakit kan, secara psikologis ya. Kalau Aldi Taher sembuh, emang suka di-bully mas?" ungkap Dewi Perssik.
"Gak suka dong, orang waras mah gak mau di-bully," tambahnya.
Dewi Perssik pun tak habis pikir dengan orang mendapatkan keuntungan karena banyak mendapatkan hujatan.
Ia lebih memilih memiliki citra positif dibandingkan mendapatkan kepopuleran dengan citra negatif.
"Apa iya kita dapet duit tapi dikatain orang? Saya tidak setuju pendapat orang biarin dibully yang penting dapet job," ujar Dewi Perssik.
"Apa gue yang bodoh apa zamannya seperti itu, aku seneng dibilang suara bagus nge-dance-nya bagus. Daripada dibilang tukang kawin, gak enak gitu," pungkas Dewi Perssik. (*)