GridStar.ID - Pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar kembali ditunda.
Diketahui bersama, Aurel dan Atta memang sudah merencanakan pernikahan di tahun 2020.
Lantaran tak bisa menggelar pesta pernikahan karena pandemi keduanya memilih untuk menundanya.
Hingga akhirnya keduanya memutuskan untuk melaksanakan akad nikah di tanggal 21 Maret 2021 ini.
Namun sayang rencana tersebut harus kembali ditunda karena beberapa alasan.
Salah satunya karena Ashanty belum sembuh dari Covid-19.
"Ditunda sih, karena bundanya belum sembuh," ucap Atta Halilintar.
Menurutnya, waktunya sangat mepet jika memaksakan mengadakan akad di tanggal yang sudah direncanakan.
"Sekarang udah tanggal 4, berarti tinggal 16 hari lagi, jadi susah kalau buat ngejar tanggal itu," ucap Atta Halilintar.
Selain itu, Atta juga belum memutuskan jadwal pernikahan selanjutnya.
Meski begitu, Atta Halilintar memohon doa agar rencana baiknya dilancarkan.
Sebelumnya, terus mendapat pertanyaan mengenai rencana pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar akhirnya Ashanty dan Anang Hermansyah buka suara.
Sebagai orangtua, Ashanty mengaku ia dan Anang Hermansyah selalu menyerahkan keputusan kepada Aurel dan Atta.
Terlebih lagi Aurel mesti harus menunggu Atta Halilintar melamarnya jika benar-benar sang Youtuber serius.
"Aku sama Mas Anang tipe orangtua yang apapun keputusannya anak kita, Aurel, Azriel, kita pasti sudah memberikan mereka banyak wejangan dalam hidup. Kalau ini akan begini, kalau begini akan begitu," ucap Ashanty, dikutip dari kanal YouTube Cumicumi, Sabtu (23/01).
Ashanty menuturkan masih menunggu datangnya lamaran dari pihak laki-laki alias keluarga Atta Halilintar.
"Enggak mungkin kita yang ngelamar dong hahaha. Kita kan kalau pihak perempuan pastinya, ya benar kata Mas Anang, mungkin ya menunggu," ujar Ashanty.
Namun, sekali lagi Ashanty dan Anang tetap membebaskan pilihan kepada Atta dan Aurel.
"Yang aku lihat memang mereka makin ke sini kayaknya ya lebih makin dekat, mungkin akan menuju hal-hal lebih jauh. Tapi ya biarkan itu jadi keputusan mereka," kata Ashanty.
(*)