Sebab, Rizky Febian menyebutkan adanya surat yang hilang dari deposit boks harta warisan sang ibu, Lina Jubaedah.
Padahal, yang bisa mengakses deposit boks berisi harta peninggalan tersebut hanya Teddy dan Putri Delina.
"Jadi lebih baik mengamankan, karena Putri merasa di situ bukan haknya aja, banyak tuh hak-hak adik-adiknya, tanggung jawab besar," tutur Rizky Febian Dikutip dari KH Infotainment, Senin (21/12).
Rizky menilai, pernyataan yang seolah menyerang Putri sangatlah tidak etis.
Terlebih, pernyataan itu muncul saat keduanya telah bersepakat untuk menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.
"Jadi saya juga cukup sedih kalau misalkan yang diembel-embeli kekeluargaan tapi statement di luar sana pembicaraan dari Pak Ali (Ali Nurdin, pengacara Teddy) seperti itu," ujar Rizky.
"Sampai ngomong si Putri dzolim lah, apa lah, aku sempat baca itu, menurut saya bahasaya udah nggak enak," sambungnya.
Rizky Febian diketahui sudah pernah bertemu pihak Teddy membahas harta warisan itu.
Pelantun lagu 'Cuek' itu pun dengan tegas mendebat bahwa Teddy tidak berhak atas harta yang diwariskan untuk anak-anak Lina tersebut.