Sedangkan setelah lahir, ia harus bisa bernapas sendiri lewat paru-paru.
Pada perubahan yang tidak mulus, bayi bisa mengembangkan masalah pernapasan yang disebut Transient Tachypnea of Newborn (TTN).
TTN sendiri adalah kondisi ketika bayi bernapas dengan sangat cepat selama jam-jam pertama kehidupannya. Kondisi ini perlu pengawasan ketat di rumah sakit.
Sebagian besar bayi yang mengalami TTN dapat sembuh total dan tidak memiliki efek jangka panjang dalam tumbuh kembangnya.
Penyebab TTN
Melansir dari Childrenhospital.org, diperkirakan penyerapan cairan yang lambat di paru-paru bayi yang menjadi penyebab TTN.
Cairan tersebut membuat pengambilan oksigen menjadi lebih sulit sehingga bayi bernapas lebih cepat.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, dalam kandungan bayi tidak menggunakan paru-paru untuk bernapas.
Di dalam rahim ibu, asupan oksigen yang diterima bayi berasal dari pembuluh darah plasenta. Selama waktu tersebut, paru-paru bayi dipenuhi dengan cairan.