Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Fenomena Alam di Langit yang Akan Muncul di Bulan November, Mulai dari Hujan Meteor Hingga Gerhana Bulan

Hinggar - Senin, 02 November 2020 | 07:30
The spectacular Geminids of 2017. Shot from Anza-Borrego Desert State Park. Smoketrees in the foreground and urban light pollution in the background.
Moment RF

The spectacular Geminids of 2017. Shot from Anza-Borrego Desert State Park. Smoketrees in the foreground and urban light pollution in the background.

Untuk diketahui, hujan meteor Leonid adalah hujan meteor bersejarah yang terkenal memproduksi badai meteor setiap 33 tahun sekali.

Marufin menyebutkan, terakhir kali badai meteor itu terjadi di bulan November 2001.

" Hujan meteor Leonid kali ini memiliki intensitas rendah, maksimum hanya 15 meteor per jam," ujarnya.

Baca Juga: Gerhana Matahari Cincin Akan Kembali Terjadi di Indonesia pada 21 Juni Mendatang, Berikut Daftar Daerah yang Bisa Saksikan Fenomena Alam Ini

5. Asteroid 153201 (2000 WO17): 29 November 2020

Asteroid ketiga yang lewat dekat Bumi pada bulan November 2020 kali ini adalah Asteroid 153201 (2000 WO17).

Asteroid 153201 (2000 WO17) adalah asteroid dekat-bumi kelas Aten, sehingga memiliki orbit yang bisa bersinggungan dengan orbit Bumi.

Pada Minggu (29/11), asteroid ini akan lewat di dekat Bumi dalam jarak 11,2 kali lipat jarak rata-rata Bumi-Bulan.

Baca Juga: Heboh Suara Dentuman di Bandung, Mbah Mijan Tak Ingin Memberikan Penjelasan Terkait Fenomena Tersebut, Mbah Takut Jawab!

6. Gerhana Bulan Penumbral (GBP): 30 November 2020

Marufin menjelaskan, Gerhana Bulan Penumbral akan terjadi pada Senin (30/11), dimulai pada pukul 14.32 WIB dan berakhir pukul 18.53 WIB bersamaan dengan Bulan Purnama. "

Secara teoritis (GBP) dapat diamati dari seluruh Indonesia bersamaan dengan Bulan mulai terbit di langit timur," kata dia.

Source :Kompas.com

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x