Pernah Berkomentar Mengenai Artis Lain yang Meninggal Karena Bunuh Diri, Aktor Ini Ditemukan Tak Bernyawa di Rumahnya Diduga Gantung Diri

GridStar.ID - Kembali terjadi, seorang aktor ditemukan meninggal dunia karena diduga bunuh diri.

Hal ini terjadi pada aktor India, Sameer Sharma.

Ia ditemukan meninggal dunia di Mumbai pada Rabu (05/08).

Baca Juga: Nyaris Bunuh Diri Setelah Disindir Aurel Hermansyah Gegara Terus-Terusan Goda Atta Halilintar, Pedangdut Seksi Ini Janji Tak Akan Lagi Bikin Onar: Aku Hanya Butuh Maaf Kalian, Terutama...

Shameer diketahui tinggal sendirian di apatemen yang disewanya itu.

Dalam keterangan yang disampaikan kepolisian, Shaamer ditemukan meninggal dunia tergantung di plafon rumahnya saat para penjaga apartemen bertugas.

Diduga sang aktor telah meninggal dunia 2 hari sebelum ditemukan.

Baca Juga: Dikira Korban Pembunuhan, Pemuda Ini Tewas Tergantung di Pohon, Polisi Temukan Petunjuk di Ponsel Korban: Besok Aku Bunuh Diri

Hal ini melihat dari pembusukan tubuh yang ada pada Sameer.

"Dari keadaan pembusukan tubuh, tampaknya dia meninggal dua hari sebelum dia ditemukan," kata petugas kepolisian dikutip dari Kompas.com pada Sabtu (08/08).

Namun di kediaman Sameer tak ditemukan adanya catatan bunuh diri dari sang aktor.

Baca Juga: Sudah Dipukuli dan Nyaris Bunuh Diri Gegara Tahu Faisal Harris Selingkuh dengan Jennifer Dunn, Shafa Harris Justru Tunjukkan Sikap di Luar Dugaan, Kuliti Aib Keluarganya: Ayah Baik, Tapi...

Sammer Sharma sebelumnya sempat berkomentar mengenai kematian dari Sushant Singh Rajput.

Unggahan tersebut dibagikan Sameer melalui instagram pada 26 Juli 2020 lalu.

"Baca ini jika kamu peduli tentang Sushant Singh Rajput" tulisnya.

Baca Juga: Tak Percaya Anaknya Meninggal Karena Bunuh Diri, Keluarga Editor Metro TV Bawa Bukti Dari Orang Pintar, Polisi Langsung Beri Tanggapan

Ia menuliskan perasaan depresi yang dialami seseorang.

"Depresi adalah penyakit sangat kesepian dan sangat disalahpahami. Karena tidak seperti kanker atau diabetes atau kondisi medis lainnya, yang dapat didiagnosis secara fisik," ujarnya.

"Dia melakukannya karena iblis tidak berhenti berteriak, jeritan yang menyebabkan rasa sakit yang tak tertahankan, tetapi sama sekali tidak dapat dijelaskan," tulis Sameer Sharma. (*)