Follow Us

Usai Muslim Uighur, Umat Kristen, dan Budha di Tibet Ditekan Habis Kini Tercium Rencana China Disebut-sebut Siap Gempur Vatikan, Ada Apa?

Tiur Kartikawati Renata Sari - Jumat, 31 Juli 2020 | 18:01
Usai Muslim Uighur, Umat Kristen, dan Budha di Tibet Ditekan Habis Kini Tercium Rencana China Disebut-sebut Siap Gempur Vatikan, Ada Apa?
Kompas.com

Usai Muslim Uighur, Umat Kristen, dan Budha di Tibet Ditekan Habis Kini Tercium Rencana China Disebut-sebut Siap Gempur Vatikan, Ada Apa?

Nama grup yang dicurigai antara lain Mustang Panda dan RedDelta, yang mengingatkan kepada dunia sekte pemujaan lengkap dengan jubah dan belati seperti yang ada pada Gereja Katholik zaman pertengahan.

Kala itu, Paus kirim utusan-utusan kuat ke pengadilan kerajaan di seluruh dunia.

Namun laporan itu seperti merujuk cerita-cerita Dan Brown mengenai Gereja Katholik zaman pertengahan daripada analisis data yang selektif.

Baca Juga: Kabar Baik! Vaksin Virus Corona Asal China Ini Sampai di Indonesia dan Akan Diuji Klinis, Kapan Akan Tersedia untuk Masyarakat?

Laporan itu menuduh China menggunakan program perangkat lunak berbahaya untuk masuk ke dalam jaringan internal Vatikan.

"Riset kami temukan kampanye mencurigakan didukung negara China yang menarget pejabat-pejabat Gereja Katholik kelas tinggi sebelum pembaruan perjanjian China-Vatikan pada September 2020 mendatang," tulis para analis dari Recorded Future di laporannya.

Baca Juga: China Bawa Kabar Gembira, Sudah Ada Kandidat Vaksin Corona yang Terbukti Efektif Melawan Semua Strain Covid-19! Pandemi Bakal Segera Berakhir?

Bagian dari rencana komunisme

Menarget Vatikan rupanya disebutkan sebagai langkah China untuk bisa mengatur gereja Katholik yang ada di China.

Perlu diketahui pemimpin gereja Katholik yang ada di China tidak disetujui oleh lembaga negara China Patriotic Association.

Status gereja-gereja itu dan pertanyaan mengenai siapa yang memiliki kuasa untuk menunjuk pemimpinnya adalah pusat negosiasi antara China dan Vatikan.

China sendiri juga memperhatikan detail opini gereja tersebut terkait protes pro-demokrasi di Hong Kong.

Source : intisari

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Baca Lainnya

Latest