GridStar.ID - Kehidupan Veronica Tan setelah bercerai dengan Ahok tak lepas dari sorotan.
Belakangan Veronica kepergok jualan daging di sebuah bazar.
Hal tersebut terlihat dari unggahan sang putri Nathania Purnama yang membagikan kegiatan ibunya.
Pada momen yang dibagikan Nathania Purnama, mantan istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok itu terlihat tengah sibuk dengan pisau, talenan dan daging bakarnya.
Namun, jika melihat akun Instagram Veronica Tan, keadaan keuangannya masih terlihat stabil.
Seperti yang diketahui kabar perceraiannya dengan Ahok pada tahun 2018 sangat menyita perhatian publik.
Peceraian tersebut disebut-sebut terjadi karena adanya dugaan perselingkuhan yang dilakukan Veronica Tan dan seorang pengusaha.
Hal itu dibenarkan adik Ahok, Fifi Lety Indra Purnama saat hendak mengikuti sidang perdana cerai Ahok-Vero, di PN Jakarta Utara, Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Rabu (31/1/2018).
Veronica Tan pun akhirnya resmi becerai dengan Ahok pada 4 April 2018.
Sebelumnya selama 20 tahun mendampingi Ahok, ini sumber kekayaan Veronica Tan seperti yang kutip dari TribunSumsel.com.
1. CV Panda (PT Timah)
Setelah menamatkan pendidikannya dan mendapat gelar Sarjana Teknik Geologi (Insinyur geologi) pada tahun 1989, Pria 55 tahun ini pulang kampung halamannya.
Ahok menetap di Belitung dan mendirikan perusahaan CV Panda yang bergerak dibidang kontraktor pertambangan PT Timah.
Menggeluti dunia kontraktor selama dua tahun, Basuki menyadari betul hal ini tidak akan mampu mewujudkan visi pembangunan yang ia miliki.
Karena untuk menjadi pengelolah mineral selain diperlukan modal (investor) juga dibutuhkan manajemen yang profesional.
Lalu, Ahok memutuskan kuliah S-2 dan mengambil bidang manajemen keuangan di Sekolah Tinggi Manajemen Prasetiya Mulya Jakarta.
2. PT Nurindra Ekapersada
PT ini didirikan Ahok pada tahun 1992.
Perusahaan Ini dirikan bergerak di bidang pengolahan pasir kuarsa.
Lalu, Ia juga mendirikan pabrik pengolahan di Dusun Burung Mandi, Desa Mengkubang, Kecamatan Manggar, Belitung Timur.
Pabrik pengolahan pasir kuarsa tersebut adalah yang pertama dibangun di Pulau Belitung, dan memanfaatkan teknologi Amerika dan Jerman.
Lokasi pembangunan pabrik ini adalah cikal bakal tumbuhnya kawasan industri dan pelabuhan samudra, dengan nama Kawasan Industri Air Kelik (KIAK).
3. Hotel di Belitung Timur
Selain di pertambangan, Ahok diketahui memiliki bisnis perhotelan
Hotel tersebut bernama Hotel Purnama Belitung.
Letaknya berada persis di belakang rumah keluarganya dan memiliki 12 kamar.
Kabarnya, Hotel itu berawal dari garasi mobil.
Sebelum ayahnya meninggal, pernah berpesan bahwa garasi tersebut dapat digunakan sebagai tempat penginapan.
4. Properti
Ahok juga memiliki beberapa aset properti sebagai investasi, seperti laporan yang dirilis KPU pada 2017 lalu.
Ahok diketahui diketahui mempunyai 16 harta tidak bergerak berupa tanah dan bangunan yang kebanyakan terletak di Kabupaten Belitung Timur.
Salah satunya lima bidang tanah seluas masing-masing 18 ribu meter persegi, yang diperolehnya dari hasil sendiri dari tahun 1999 hingga 2001.
Sedangkan tanah seluas 130 ribu meter persegi dan bangunan sebesar 168 m2 diperolehnya dari hasil sendiri pada tahun 1999 hingga 2001.
Nilai jual aset properti ini cukup fantastis mencapai Rp 1,5 miliar.
Baca Juga: Betah Menjanda Usai Bercerai dengan Ahok, Intip Rumah Veronica Tan yang Penuh dengan Kemewahan
Keempat properti itu diperolehnya sejak tahun 2001 dan dibelinya dari hasil sendiri, bukan berasal dari hibah atau warisan.
Selain di Belitung Timur, rupanya ia juga piawai berbisnis properti di sisi utara Jakarta.
Terbukti, Ahok dilaporkan pernah memiliki tanah selebar 200 m2 dan bangunan 272 m2 yang diperolehnya dari tahun 1991 sampai 1995, dengan harga jual Rp 2,3 miliar.
Di tahun 2011, Ahok kembali membeli tanah seluas 527 m2 dan bangunan selebar 510 m2 dengan harga jual per September 2016 sebesar Rp 10,9 miliar.
(*)
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul Kepergok Jualan Daging, Ini Sumber Kekayaan Veronica Tan Saat Masih Jadi Istri Ahok