Berdasarkan kabar terbaru, seperti yang dikabarkan melalui channel Youtube Official iNews, Kamis (04/07/2019), orang tuan Ansar dan FI telah menegaskan bahwa sudah tidak lagi menganggap keduanya sebagai anggota keluarga.
Orang tua Ansar dan FI mengonfirmasi telah resmi menghapis keduanya dati daftar keluarga.
Bahkan orangtuanya sudah menganggap keduannya meninggal dunia.
"Buang saja buang dia, tidak mau lagi kembali ke sini," jelas orangtua Ansar dan FI.
Pihak keluarga bersama perangkat desa dan Bintara Pembina Desa telah membuat surat pernyataan soal penolakan Ansar dan FI kembali ke Bulukumba.
"Kami sepakat kedua orangtuanya, bahkan saudara-saudaranya dengan istrinya bersama anaknya itu menolak kembali berdomisili di desa kami," jelas Kepala Desa Salemba, Andi Agung.
Pernyataan tertulis itu bahkan ditandatangi di atas materai 6 ribu untuk memperkuat pernyataannya.
"Pernyataan itu kami bikin bersama Pak Bhabinsa Bhabinkamtibmas dibikinkan di rumahnya pernyataan secara tertulis dan bermaterai 6 ribu," ungkap Andi Agung.(*)